Donald Trump Lengser Jadi Presiden AS dan Jadi Warga Sipil, Ini Sederet Kasus Hukum yang akan Dihadapinya

- 23 Januari 2021, 15:32 WIB
Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. //Instagram.com/@realdonaldtrump

Pada 2018, Cohen mengaku bersalah di pengadilan federal Manhattan atas berbagai kejahatan termasuk mengirim uang tutup mulut kepada seorang aktris dewasa ketika Trump mencalonkan diri sebagai presiden di tahun 2016.

Baca Juga: Intip Sinopsis Drama Korea Mr. Queen Episode ke 13: Siapa yang Merencanakan Ledakan?

Cohen menyatakan dia melakukan kejahatan ini atas perintah Trump, meskipun jaksa sejauh ini hanya menyebut orang tersebut dengan sebutan sebagai "Individu 1".

Namun, Trump membantah melakukan pelanggaran. Dia bisa menghadapi dakwaan terkait dengan pengembalian pajaknya yang banyak disembunyikan.

Media AS, The New York Times memperoleh dan merilis salinan catatan pajak Trump selama lebih dari 20 tahun.

Para ahli mengatakan ada indikator kemungkinan penggelapan pajak dan kejahatan keuangan lainnya. Catatan menunjukkan Trump adalah seorang miliarder, membayar hanya 750 dolar AS dalam pajak penghasilan federal untuk tahun 2016 dan 2017.

Pajak itu tampaknya sangat rendah bagi Trump mengingat dia termasuk orang kaya.

Pada September 2020, Nick Akerman seorang mantan jaksa federal mengatakan 'sepertinya Trump telah melakukan serangkaian aktivitas yang dapat dikualifikasikan sebagai penipuan pajak, bukan penghindaran pajak. Ini adalah perbedaan yang sangat penting '.

Trump lagi-lagi membantah tuduhan terkait pajaknya dan mengatakan dia membayar pajak jutaan dolar AS.

Di masa jabatan terakhirnya, Trump mengeluarkan 70 pengampunan termasuk kepada sekutu politik seperti Steve Bannon dan penggalangan dana Partai Republik Elliott Broidy.

Halaman:

Editor: Rizki Laelani

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x