PEMBRITA BOGOR - Membuat puisi bagi sebagian siswa merupakan hal yang menyulitkan. Salah satunya puisi akrostik.
Pasalnya, dalam sebuah puisi dituntut untuk memiliki penguasaan kata atau kalimat. Puisi akrostik dibuat supaya dapat tersampaikan dengan baik kepada pembaca maupun pendengarnya.
Puisi akrostik adalah salah satu teknik membuat puisi yang menjelaskan suatu singkatan dari sebuah kata yang dirangkai vertikal. Puisi ini punya keterkaitan antara isi baris dengan pola kata dan judul puisi.
Puisi akrostik juga diartikan sebagai suatu teknik menulis puisi dengan cara menjabarkan singkatan dari kata tertentu. Singkatan tersebut bisa berupa kata kerja, kata benda, atau kata sifat.
Cara membuat puisi akrostik
Cara membuat puisi akrostik yaitu dengan membuat sebuah kata. Kemudian, setiap huruf dari kata tersebut disusun menjadi huruf pertama secara vertikal untuk dijadikan baris pada setiap bait.
Metode membuat puisi akrostik menggunakan judul dari puisi yang ditentukan, ataupun menjadikan objek dalam isi materi puisi, namun masih berhubungan dengan judul yang ditulis.
Baca Juga: TransJakarta Operasikan 52 Bus Listrik untuk Bantu Pemprov Kurangi Polusi Udara Jakarta
Contoh puisi akrostik
Masih bingung dengan cara membuat puisi akrostik? Simak contoh puisi berikut:
Judul : Karunia
Karya : Kiki Batistuta
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Bab 1 Kurikulum Merdeka: Deskripsi Dan Eksposisi, Lengkap!
Ku bersyukur
Atas nikmat yang Engkau beri padaku
Raga yang tak pernah putus
Untuk slalu memuja muji namamu
Namamu kan slalu ada dalam hatiku
Inilah yang bisa ku ucap
Atas apa yang Engkau berikan padaku
Baca Juga: Ketua MPR RI Imbau Masyarakat Tetap Utamakan Persatuan Jelang Pemilu 2024 Mendatang
Puisi di atas menjelaskan tentang seseorang yang selalu bersyukur atas karunia yang diberikan oleh Tuhan.
Pada puisi tersebut, penyusun setiap barisnya merupakan huruf yang ada dalam judul puisi, yaitu 'Karunia'.
Di baris pertama ada huruf K, baris kedua ada huruf A, dan seterusnya.
Contoh lain puisi akrostik dengan metode berbeda:
Judul : Doa
Karya : Kiki Batistuta
Baca Juga: Aturan Seragam Sekolah Terbaru Sesuai Permendikbud Nomor 50 Tahun 2022, Simak Penjelasannya
Oh Tuhan
Raga ini butuh pengampunan
Atas segala salah dan dosa
Namun tiada henti ku meminta padamu
Gelap terang tak jemu memohon
Baca Juga: Begini Cara Naik LRT Jabodebek di 18 Stasiun, Cashless E-money Mandiri dan Flazz BCA Bisa Berlaku?
Saat tenaga mulai melemah
Upaya yang hampir sia-sia
Ku mohon padamu Tuhan
Segerakan aku jadi orang beruntung
Engkau sang maha segala, beri aku keberkahan
Seterusnya hingga nafasku kau ambil
Baca Juga: Latihan Soal PTS PPKN Kelas 9 Semester 2 Beserta Kunci Jawaban Terbaru 2023
Pada contoh puisi kedua, materi penyusun pada tiap baris tidak menggunakan huruf pada judul puisi. Namun, menggunakan objek yang masih berkaitan dengan judul.
Puisi di atas menjelaskan tentang doa, yaitu doa agar dosa-dosanya diampuni, dan segera menjadi orang sukses yang senantiasa diberikan keberkahan oleh sang Maha Pencipta hingga akhir hayat.
Setiap huruf dari kalimat 'orang sukses' menjadi penyusun di setiap baris ataupun bait dari puisi.
Baca Juga: Kumpulan Teka-Teki Makanan dan Minuman MPLS SMP SMA SMK Terlengkap 2023, Biar Enggak Salah Bawa
Setelah memahami cara membuat dan melihat contoh puisi akrostik, diharapkan siswa dapat mencoba menulis sendiri puisi akrostik seperti contoh yang sudah diberikan dalam artikel ini.
Dapatkan update berita pilihan seputar Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***