Network
PR BOGOR - Budi Santoso, mantan Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia (DI) terlibat kasus dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) kegiatan penjualan dan pemasaran tahun 2007 sampai 2017.
Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri mengatakan bahwa pihaknya telah membuat jadwal untuk melakukan pemeriksaan terhadap Budi Santoso.
"Yang bersangkutan diperiksa dalam kapasitasnya sebagai tersangka kasus perkara dugaan tindak pidana korupsi kegiatan penjualan dan pemasaran PT DI Tahun 2007 hingga 2017," kata Ali, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari RRI, Jumat 9 Oktober 2020.
Baca Juga: Kim Ok Bin dan Lee Joon Hyuk Bakal Adu Akting di Film Korea Terbaru 'Dark Hole'
Dikatakan Ali, kasus ini berawal pada 2008, dimana saat itu Budi dan mantan Kepala Divisi Penjualan PT DI, Irzal Rinaldi Zailani bersama sejumlah pihak menjalankan kegiatan pemasaran penjualan di bidang bisnis.
Diduga, kata Ali, dalam setiap proses pendanaan dilakukan beberapa cara, seperti penjualan dan pemasaran secara fiktif.
Di tahun 2008 pun mereka sudah membuat kontrak kemitraan atau agen antara PT DI yang ditandatangi oleh Direktur Aircraft Integration, Direktur PT Angkasa Mitra Karya.
Baca Juga: Buntut Ricuhnya Demo Tolak UU Cipta Kerja, Ini 18 Daftar Halte Transjakarta yang Rusak
Selain itu, ada juga PT Bumiloka Tegar Perkasa, PT Abadi Sentosa Perkasa, PT Niaga Putra Bangsa, dan PT Selaras Bangun Usaha.
