Network
PEMBRITA BOGOR - Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) berkomitmen untuk menghapuskan status guru honorer jika berhasil memenangi Pilpres 2024, dengan harapan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Juru Bicara Timnas AMIN, Indra Charismiadji, menyatakan bahwa penempatan guru sebagai tenaga honorer dianggap keliru dan perlu diperbaiki.
Menurut Indra, saat ini Indonesia menjadi satu-satunya negara yang menerapkan sistem honorer untuk tenaga pendidik, dan hal ini membutuhkan perbaikan menyeluruh dalam sistem pendidikan di Tanah Air.
Baca Juga: Cak Imin: Ada Timses Salah Satu Paslon Coba Sogok Ulama Miliaran Rupiah, Tapi...
Timnas AMIN berkomitmen untuk membenahi sistem tersebut apabila mendapatkan kesempatan memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan.
"Kita sudah keliru dalam menempatkan guru sebagai tenaga honorer, salah total, dan ini yang harus kami perbaiki," ungkap Indra.
Timnas AMIN berharap dapat menjadikan pendidikan di Indonesia lebih maju dan tidak tertinggal dari negara-negara lain.
Baca Juga: Cak Imin Bantah Usulan Debat Cawapres Harus Didampingi Capres dari Timnas AMIN
