Disebut Mau Jadi Ketum Golkar Gantikan Airlangga Hartanto, Luhut: Saya Nggak Terlalu Ngurusin Kok

- 25 Juli 2023, 08:00 WIB
Luhut tak mau berkomentar banyak soal kabar dia akan menggantikan Airlangga Hartarto di kursi Ketua Umum Golkar.
Luhut tak mau berkomentar banyak soal kabar dia akan menggantikan Airlangga Hartarto di kursi Ketua Umum Golkar. /dok. Istimewa/

PEMBRITA BOGOR - Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Luhut Binsar Pandjaitan memberi tanggapan perihal dirinya yang disebut-sebut gantikan posisi Airlangga Hartanto sebagai Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar).

"Kita lihat saja-lah, saya itu gak terlalu ngurusin kok," ucap Luhut setelah acara Penandatanganan Impelementing Arrangement (IA) UK PACT Carbon Pricing di Jakarta, Senin, 24 Juli 2023.

Luhut enggan berkomentar banyak ketika diberikan pertanyaan tentang peluangnya menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Anggota Dewan Pakar Partai Golkar Ridwan Hisjam menyebutkan ada dua kandidat yang pantas untuk menggantikan Airlangga Hartanto.

Baca Juga: Puan Maharani Ungkap 5 Nama Kandidat Bakal Cawapres Ganjar Pranowo, Erick Thohir-Andika Perkasa Masuk Daftar

Kandidat tersebut adalah Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Luhut Binsar Pandjaitan dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo.

Airlangga Hartanto diminta mundur dari posisi Ketua Umum DPP Golkar oleh tiga ormas pendiri Partai Golkar, yakni Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), Kosgoro 1957 dan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI).

Luhut Buka Suara soal Jadi Ketum Golkar Gantikan Airlangga

Nama Luhut Binsar Panjaitan tengah digadang-gadang maju sebagai Calon Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga. Begini respons Luhut.
Nama Luhut Binsar Panjaitan tengah digadang-gadang maju sebagai Calon Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga. Begini respons Luhut. /dok. YouTube StranasPK

Airlangga diminta untuk fokus sebagai Mentri Koordinator Bidang Perekonomian, tetapi kepemimpinan Partai Golkar diserahkan kepada yang mampu menjaga dan meningkatkan suara.

Baca Juga: Viral Tawuran Pelajar di Bogor Bikin Resah! Bocah-bocah Bawa Sajam hingga Bom Molotov

"Pak Airlangga tidak apa-apa di kementrian. Memimpin sebagai Mentri Koordinator Bidang Perekonomian, tetapi Partai Golkar diserahkan kepada yang lebih mampu untuk menjaga dan mempertahankan paling tidak meningkatkan suara dari 14 persen naik," kata Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (Depinas) SOKSI Lawrence T.P Siburian dalam konferensi pers.

Politikus senior Partai Golkar Yorrys Raweyai juga memberikan pendapatnya dengan mengatakan tidak diperhitungkan-nya nama Airlangga Hartanto dalam perebutan bakal capres dan cawapres 2024, bisa jadi 'bom waktu' untuk Partai Golkar.

"Karena itu, boleh jadi, dalam beberapa waktu kedepan, kegagalan Airlangga dalam mewujudkan rekomendasi Dewan Pakar Partai Golkar tersebut akan menjadi bom waktu yang meledak setiap saat," ucap Yorrys.

Baca Juga: Aplikasi ChatGPT Bakal Segera Rilis Versi Android Mulai Minggu Depan, Begini Cara Registrasinya

Menurutnya, atas dasar itulah, publik menanti gerakan-gerakan ‘penyelamatan’ baru seperti fenomena yang terjadi sebelumnya.

Yorrys juga mengungkapkan bahwa upaya-upaya yang Airlangga lakukan dalam rangka mengkampanyekan dirinya sebagai capres dan cawapres, sejauh ini tidak berdampak efektif bagi elektabilitas Golkar jika dilihat dalam kalkulasi politik.

Sebaliknya, dia mengatakan konsolidasi internal ditengah kesiapan partai mengikuti konsentrasi justru semakin terhambat.

Baca Juga: Terkait Pandemi Covid-19, Luhut Binsar Pandjaitan: Kita Akan Hidup Bertahun-tahun ke Depan dengan Masker

Dapatkan update berita pilihan seputar Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***

Editor: Khairul Anwar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x