KABAR BAIK! GeNose C19 Buatan UGM Siap Beredar, Murah dan Nyaman Bisa Melalui Embusan Napas

- 26 Desember 2020, 13:19 WIB
Alat deteksi Covid GeNose C19 sudah mendapat izin edar dan siap dipasarkan./ANTARA FOTO/
Alat deteksi Covid GeNose C19 sudah mendapat izin edar dan siap dipasarkan./ANTARA FOTO/ /

 Baca Juga: Mobil Polisi Tabrak Sejumlah Kendaraan di Hari Natal 2020, Satu Orang Tewas di Lokasi Kejadian

Lalu bila ada 10 ribu unit (sesuai target di akhir bulan Februari 2021), maka Indonesia akan menunjukkan jumlah tes Covid-19 per hari terbanyak di dunia, yakni 1,2 juta orang per hari.

"Tentu, bukan hanya angka-angka seperti itu harapan kita semua, namun kemampuan mengetes sebanyak itu diharapkan akan menemukan orang-orang terinfeksi Covid-19 tanpa gejala (OTG) dan segera diambil tindakan isolasi atau perawatan, sehingga rantai penyebaran Covid-19 dapat segera terputus," ungkapnya.

Sejauh ini ada 5 industri konsorsium yang telah berkomitmen untuk mendukung, yakni PT. Yogya Presisi Tehnikatama Industri (bagian mekanik), PT. Hikari Solusindo Sukses (elektronik dan sensor), PT. Stechoq Robotika Indonesia (pneumatic), PT. Nanosense Instrument Indonesia (artificial intelligence, elektronik dan after sales) dan PT. Swayasa Prakarsa (assembly, perijinan, standar, QC/QA, bisnis).

 Baca Juga: Mutasi Virus Covid-19 Bernama B.1.1.7 Jadi Ancaman, Menkes Budi Akan Bentuk Tim Khusus

Kuwat sebagai perwakilan tim mengapresiasi kepada semua pihak yang membantu pengembangan GeNose C19.

Antara lain Kemensesneg, BIN, Kemenristek/BRIN/LPDP, Kemendikbud, Kemenhub, Kemenkes, KemenPUPR, Kemenlu, TNI AD dan Polri.

Apresiasi juga diberikan kepada 8 rumah sakit mitra uji diagnostik (RSUP Dr Sardjito, RSPAU Hardjolukito Yogyakarta, RS Bhayangkara Tk III Polda DI Yogyakarta, RSLKC Bambanglipuro Bantul, RST Dr. Soedjono Magelang, RS Bhayangkara Tk I Raden Said Soekanto Jakarta, RS Akademik UGM, dan RSUD Dr. Saiful Anwar Malang).

 Baca Juga: 500 Kendaraan Menuju Bogor Diminta Putar Balik karena Tak Bisa Tunjukkan Hasil Rapid Test Antigen

Selain itu, juga kepada tim review uji klinis Kemkes yang telah memberi masukan secara kritis dan konstruktif.***

Halaman:

Editor: Yuni

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah