Kritik Kasus Papua dan Petamburan, Luqman Hakim: Jangan Korbankan Bangsa untuk Balas Dendam

- 23 November 2020, 20:44 WIB
MASSA menunggu kedatangan Habib Rizieq Shihab di Markas Besar FPI, Petamburan, Jakarta, Selasa 10 November 2020. *
MASSA menunggu kedatangan Habib Rizieq Shihab di Markas Besar FPI, Petamburan, Jakarta, Selasa 10 November 2020. * /ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/aww/

Baca Juga: Mars Diduga Pernah Alami Banjir Besar, Bukti Baru Pernah Ada Kehidupan, Begini Penjelasan Lengkapnya

Baca Juga: Karangan Bunga di Kodam Jaya Disebut Mirip Zaman Ahok, Fadli Zon: Bakar Uang, Mending Disumbangin

Baca Juga: Demi ARMY! Jungkook BTS Buktikan Dirinya Bisa Perbaiki Kebiasaan Lamanya Hanya dalam 3 Hari Saja

"Anda boleh sakit hati krn pernah dipermainkan dan kalah, tapi jangan korbankan Islam, rakyat dan keutuhan bangsa utk alat negosiasi dan balas dendam," sambung Luqman.

Seperti diketahui, dilaporkan kini Petamburan menjadi klaster baru virus corona di DKI Jakarta, usai 80 orang dikonfirmasi terpapar Covid-19.

Sedangkan kasus KKB di Ilaga diketahui merupakan upaya kelompok tersebut untuk memutarbalikan fakta dan playing victim dan menudut Apkam setempat sebagai pelakunya, demi menyudutkan Pemerintah Indonesia.*** (Tyas Siti Gantina/Pikiranrakyat-tasikmalaya.com)

 

Halaman:

Editor: Yuni

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah