Buzzer Akan Dibuat Sengsara Jika Rizal Rami Jadi Presiden, Ini Janjinya

26 April 2021, 17:43 WIB
Ekonom senior, Rizal Ramli.. Rizal Ramli mengklaim dirinya akan melakukan langkah strategis jika menjadi Presiden kelak. Rizal Ramli akan mengeblok semua buzzerRp. //Instagram Rizal Ramli/

PR BOGOR – Meski pemilihan persiden di 2024, namun wacana siapa layak jadi orang nomor satu di Indonesia sudah mengemuka.

Misalnya adalah Ekonom Senior, Rizal Ramli yang pernah menjadi menteri di era Gus Dur.

Rizal Ramli mengklaim dirinya akan melakukan langkah strategis jika menjadi Presiden kelak.

Baca Juga: Tolak Ucapan Belasungkawa, Istri Prajurit TNI yang Gugur di KRI Nanggala-402: Suami Saya Masih Berjuang

Satu di antaranya adalah membumihanguskan buzzerRp.

Rizal Ramli akan mengeblok semua buzzer atau pendengung karena dinilai sampah demokrasi.

“Semua BusseRP akan diblocked atau dimute karena sampah demokrasi,” tulis Rizal Ramli pada Sabtu, 24 April 2021 seperti dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari akun Twitter-nya.

Baca Juga: Gagal Sama Bule, Cita Citata 'Rajin' Gonta-ganti Pasangan, Ternyata Ini Tujuannya

Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman itu menilai bahwa para buzzer tersebut tidak memiliki argumen substantif.

Bahkan menurutnya, para buzzer tidak bisa berargumen dengan analisa dan fakta.

“Tidak punya argumen substantif, bukan counter dgn analisa dan fakta,” tuturnya menjelaskan.

Akan tetapi, lanjut dia, para buzzer tersebut hanya berargumen dengan narasi-narasi bodoh yang di mana hal itu dinilai sangat berlebihan.

Baca Juga: Pesta Anak SMA di Hotel Berbintang Dibubarkan Satpol PP, Ada Pelajar Lagi di Kamar Panik

“Tapi dengan narasi2 bodoh, copy paste pembina, nora dan oon,” ucap Rizal Ramli.

Sebelumnya, Rizal Ramli menegaskan bahwa langkah pertama yang akan ia ambil di hari pertama adalah menghapus Undang-Undang (UU) Omnibus Law.

Selanjutnya, ia pun akan mencabut UU Minerba karena sudah seharusnya kepemilikannya kembali ke negara setelah 30 tahun.

Tak cukup sampai di situ, Rizal Ramli menekankan tidak ada lagi orang yang ditangkap hanya karena adanya Islamofobia.

Para penghina agama juga akan dipenjara selayaknya para koruptor.

“Siapapun yang menghina agama kita penjarakan sama koruptor."

"Habib, Jumhur, kita lepasin semua, termasuk di Papua, asal jangan ikut gerakan bawa senjata,” kata dia tegas.***

Editor: Rizki Laelani

Tags

Terkini

Terpopuler