MANTAP! PLN Dukung Proyek Angkot Listrik di Kota Bogor

- 8 April 2024, 11:00 WIB
Uji coba angkot listrik di Kota Bogor, Jawa Barat.
Uji coba angkot listrik di Kota Bogor, Jawa Barat. /Foto: dok. Humas Pemkot Bogor

PEMBRITA BOGOR - PLN menyambut kehadiran mobil angkutan umum (angkot) listrik dengan tangan terbuka di Kota Bogor. Selain ramah lingkungan, mobil listrik juga dapat membantu meringankan subsidi pemerintah untuk BBM.

Dukungan PLN terhadap hadirnya angkot listrik di Kota Bogor diwujudkan dengan penyediaan infrastruktur pengisian listrik. 

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sejak uji coba yang dilakukan pada Kamis, 4 April 2024, terdapat lima unit angkot listrik dioperasikan. Rencananya, hingga tiga bulan ke depan, kelima angkot listrik itu akan melayani rute Cidangiang-Suryakencana, dengan tarif Rp5 ribu.

"Kami dari PLN sangat antusias menyambut uji coba penyelenggaraan angkutan umum perkotaan berbasis listrik di Kota Bogor ini," kata Senior Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan PT PLN UID Jawa Barat Eko Suharno, Senin, 8 April 2024. 

Baca Juga: MANTAP! Uji Coba Angkot Listrik Bogor Mengaspal Besok Kamis 4 April 2024

Kehadiran angkot listrik, Menurut Eko, merupakan momen penting dalam sejarah transportasi perkotaan di Kota Bogor yang menuju masa depan transportasi yang lebih ramah lingkungan.

Katanya percepatan hilirisasi kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) akan membantu mengurangi ketergantungan pada impor energi, terutama bahan bakar minyak, sehingga mendukung ketahanan energi nasional melalui proses hilirisasi untuk membangun ekosistem kendaraan listrik.

"Program tersebut sejalan dengan program pemerintah untuk menghentikan impor bahan bakar minyak di 2030 dan mendukung target zero emission di tahun 2060," ucap dia.

Transportasi Ramah Lingkungan di Kota Bogor

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto saat hendak mengendarai angkot listrik dalam kick off uji coba pada Kamis (4/4/2024).
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto saat hendak mengendarai angkot listrik dalam kick off uji coba pada Kamis (4/4/2024). /Foto: ANTARA/Shabrina Zakaria

Sementara itu VP Business Development PT Kalista Soter Hastia Rono Yunarto mengucapkan rasa terima kasih kepada semua yang telah mempercayai dan memberikan kesempatan kepada mereka sebagai mitra dalam upaya untuk melakukan transisi konversi energi di sektor transportasi publik ini.

Inisiatif dan kerja sama ini menurutnya merupakan langkah penting, dalam mendukung percepatan transisi menuju kendaraan listrik yang ramah lingkungan. Apalagi, sektor transportasi berperan besar dalam pencemaran udara.

Secara umum kota-kota besar menyumbang 60-70 persen dari emisi gas kendaraan bermotor.

"Penggunaan kendaraan listrik tentunya akan membantu menekan pencemaran udara. Secara umum, kendaraan listrik tidak menghasilkan emisi saat digunakan, sehingga mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh pembakaran mesin berbahan bakar fosil, seperti bensin atau diesel," pungkasnya, dilansir dari ANTARA.***

 

Editor: Khairul Anwar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah