PEMBRITA BOGOR - Polres Bogor menyiapkan personel dalam rangka Operasi Ketupat Lodaya 2024. Total ada 850 personel yang disebar untuk mengamankan mudik lebaran di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan personel kepolisian akan bekerja sama dengan aparatur TNI berserta stakeholder dari Pemerintah Kabupaten Bogor, seperti Dinas Perhubungan, Satpol PP, Pemadam Kebakaran (Damkar), dan lain-lain.
"Operasi ini adalah terkait dengan pengamanan perayaan hari raya Idul Fitri yang dimana ada peningkatan kegiatan masyarakat berupa arus mudik," kata Rio, dilansir ANTARA.
Pada pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2024 ini, Polres Bogor mendirikan pos pengamanan dan pos pelayanan yang disebar ke sejumlah titik keramaian masyarakat, salah satunya Jalur Wisata Puncak.
Sistem tersebut diharapkan dapat memastikan kelancaran arus mudik dan arus mudik balik Lebaran di Jalur Wisata Puncak.
"Jangan sampai seperti (lebaran) tahun lalu, jumlah pemotor saja sampai 82 ribu sehingga terjadi stag di atas. Orang tidak bisa menikmati rekreasi yang ada di puncak," ungkapnya.
Operasi Ketupat Lodaya 2024
Polres Bogor, kata Rio, sudah memulai sosialisasi mengenai skema rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan selama libur Lebaran.
Meskipun begitu, Polres Bogor tidak akan menerapkan rekayasa lalu lintas pada hari Lebaran. Keputusan ini diambil karena pada libur Lebaran tahun sebelumnya, kemacetan lalu lintas di Jalur Wisata Puncak terjadi dari H+1 hingga H+3 Lebaran.