Network
PR BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya menargetkan seluruh warganya sudah disuntik vaksin Covid-19 hingga Oktober 2021.
Namun, Bima Arya mengatakan, target ini bisa tercapai apabila stok vaksin Covid-19 untuk Kota Bogor tersedia dengan sangat cukup.
Menurut Bima Arya, ketersediaan stok vaksin Covid-19 untuk Kota Bogor sudah menipis. Sementara, stok yang ada saat ini hanya cukup untuk memenuhi hingga Rabu 11 Agustus 2021.
Baca Juga: Survei Indonesia Research, Elektabilitas AHY Kalahkan Puan Maharani
“Stok vaksin lancar saya optimis Oktober selesai,” kata Bima Arya kepada awak media.
Untuk memenuhi stok vaksin, Pemerintah Kota Bogor, kata Bima, sudah mengajukan permintaan kepada Pemerintah Provinsi sebelum diajukan ke pemerintah pusat.
Bima juga menyebut, pengiriman vaksin untuk Kota Bogor sempat tertunda dua hari.
“Saya sudah komunikasi dengan Pak Menteri, dan meminta atensinya dan Pak Menteri berjanji akan mengusahakan supaya lancar dan tidak tertunda-tunda sesuai target kita,” kata politisi PAN itu.
Hingga pekan ini, Bima Arya menyebut target vaksinasi Covid-19 di Kota Bogor sudah mencapai lebih dari 40 persen yuntuk vaksinasi dosis pertama.
Sementara, pekan ini Bima Arya menargetkan vaksinasi Covid-19 tahap pertama sudah bisa mencapai 50 persen.
“Kita gedor terus, satu hari sekarang kapasitas kita sudah 15 ribu, tadinya 5-7 ribu, sekarang dengan 16 sentra vaksin ini kapasitasnya bisa sampai 17 ribu,” kata dia.
Bogor sendiri masih terus menggencarkan vaksinasi massal secara gratis di sejumlah titik, baik di kota maupun Kabupaten Bogor.
Untuk mengikuti vaksin Covid-19 gratis tersebut pun, syarat yang diberikan cukup mudah.
Baca Juga: Pesan dan Hikmah Tahun Baru Islam 1443 H, Ustaz Adi Hidayat: Momentum Berhijrah
Para peserta hanya harus membawa dokumen seperti KTP beserta fotokopinya. Selain itu mereka juga harus berusia 18 tahun ke atas (untuk beberapa tempat) dan sudah melakukan pendaftaran secara online.***
