PEMBRITA BOGOR - Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza mengungkapkan jumlah korban tewas akibat perang genosida rezim penjajah Israel terhadap warga Palestina di wilayah tersebut mencapai lebih dari 25.000, demikian laporan Kemenkes pada Minggu, 21 Januari 2024.
Kementerian Kesehatan pada Ahad menyebutkan bahwa sedikitnya 25.105 orang di Gaza terbunuh dan 62.681 orang lainnya terluka sejak 7 Oktober.
Kebanyakan korban adalah perempuan dan anak-anak, kata Kementerian yang dikelola kelompok perlawanan Palestina, pejuang Hamas.
Menurut Kemenkes, sebanyak 178 warga Palestina telah kehilangan nyawanya selama 24 jam terakhir, Minggu, 21 Januari 2024, ketika pasukan penjajah Israel menggencarkan serangannya di Gaza selatan dan kembali menggempur wilayah utara.
Sementara itu, UNRWA (Badan PBB untuk Pengungsi Palestina) melaporkan sebanyak 1,9 juta orang atau lebih dari 80 persen populasi di Gaza telah mengungsi.
Amerika Serikat Terus Dukung Israel
Di sisi lain, pemerintahan penjajah Israel masih tidak menunjukkan tanda-tanda akan membebaskan lebih dari 100 sandera pihak Palestina.
Pejabat penjajah Israel menyebut, pertempuran dengan Hamas kemungkinan bakal terus berlanjut hingga beberapa bulan ke depan.