Network
PR BOGOR - Meghan Markle marah atas nama suaminya Pangeran Harry menyusul pencabutan gelar kehormatannya.
Kemarahan Megah Markle diungkapkan dalam bku Finding Freedom, sang Ducehss of Sussex menggambarkan langkah itu, pencabutab gelar kehormatan suaminya sangat tidak perlu.
Pangeran Harry pernah mengabdi sebagai militer dan bertugas di angkatan bersenjata selama 10 tahun, dia naik ke jajaran Letnan Komandan Angkatan Laut Kerajaan, Mayor Angkatan Darat Inggris, dan pernah memimpin Skuadron Angkatan Udara Kerajaan.
Baca Juga: Berteman dengan V BTS Sejak Lama, Wooga Squad Peakboy Tak Mau Gegabah Ungkap Sosok Kim Taehyung
Sebelumnya Pangeran Harry juga memegang gelar sebagai seorang veteran, tapi peran militer kehormatan Pangeran Harry diambil darinya sebagai bagian dari kesepakatannya untuk keluar dari kerajaan.
Dalam buku Finding Freedom digambarkan, Pangeran Harry hancur karena keputusan itu, sebagian besar pekerjaan Harry sebagai bangsawan senior difokuskan untuk membantu mantan prajurit.
Proyek terbesarnya sebagai bangsawan adalah mendirikan Invictus Games untuk para veteran yang terluka.
Baca Juga: Hapus Foto Meghan Markle di Instagram dan Jadi Sorotan Publik, Jessica Mulroney: Kita sudah dewasa..
Akan tetapi, ketika Pangeran Harry dan Meghan Markle menjauh dari lingkup kerajaan pada bulan Maret 2020 lalu, dia harus melepaskan gelarnya sebagai Kapten Jenderal Marinir, Komandan Udara Kehormatan, RAF Hanington, Panglima Komodor kapal kecil dan penyelamatan, juga Komando Angkatan Laut Kerajaan.
