Yunani Nyalakan Lonceng Kala Hagia Sophia Jadi Masjid, Turki Sebut Tanda Memulai Permusuhan ke Islam

- 25 Juli 2020, 21:37 WIB
Orang-orang mengunjungi Hagia Sophia, Situs Warisan Dunia UNESCO, di Istanbul, Turki, 10 Juli 2020.*/REUTERS
Orang-orang mengunjungi Hagia Sophia, Situs Warisan Dunia UNESCO, di Istanbul, Turki, 10 Juli 2020.*/REUTERS /

PR BOGOR - Presiden Turki, Tayyip Erdogan secara resmi mengalihfungsikan museum Hagia Sophia menjadi masjid yang bisa digunakan salat bagi umat Islam.

Tayyip Erdogan bahkan menghadiri langsung salat pertama yang diselenggarakan di Hagia Sophia, Jumat 24 Juli 2020.

Meski mendapatkan kecaman serius dari negara-negara lain layaknya AS dan Yunani, Tayyip Erdogan seolah mengubur kecaman itu dengan tetap konsisten membuka Hagia Sophia menjadi masjid sehingga menjadi sejarah baru pertikaian bagi Turki.

Baca Juga: Mengenal Sofia, Artis Sinetron Ini Sempat Kerja di Pabrik Plastik, Kini Jadi Menantu Kerajaan Swedia

Turki dan Yunani saling melempar kritik kasar pada Sabtu, 25 Juli 2020 setelah Hagia Sophia kembali digunakan sebagai masjid. Kritikan tersebut muncul setelah umat Muslim mengadakan Salat Jumat pertamanya di Hagia Sophia setelah sembilan dekade.

Tayyip Erdogan dan para menterinya bergabung dengan ribuan jemaah untuk melakukan Salat Jumat bersama di Hagia Sophia.

Mereka juga melakukan upacara yang menandakan kembalinya umat Muslim ke Hagia Sophia. Kritik Yunani terhadap langkah Turki mengubah situs bersejarah dari museum menggarisbawahi hubungan yang tegang antara kedua negara tersebut.

Baca Juga: Pangeran William Sempat Singgung Meghan Markle, Awal Ketegangan 2 Anak Kandung Putri Diana Terungkap

Diberitakan di Pikiran-Rakyat.com, lonceng gereja berdentang di seluruh Yunani berkabung untuk Salat Jumat pertama di Hagia Sophia.

Halaman:

Editor: Amir Faisol

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x