Network
PR BOGOR - Fenomena langka terjadi di Arab Saudi. Pegunungan di sekitar Kota Suci Makkah mengijau usai hujan lebat selama beberapa minggu ke belakang.
Video dan foto menampilkan pegunungan di sekitar Kota Mekkah, Arab Saudi, yang hijau dan asri pun viral di media sosial.
Arab Saudi yang biasa menunjukkan lanskap gersang, kini berubah jadi hijau. Khususnya di negara bagian barat.
Baca Juga: Nama FF Spasi Kosong Pendek Arab, Tips Membuat Nickname Free Fire Keren Tanpa Aplikasi
Melansir Middle East Monitor, Selasa 10 Januari 2023, ini terjadi karena pertumbuhan vegetasi akibat curah hujan tinggi dan cuaca hanhat.
Momen perubahan alam di Arab Saudi ini terekam jelas dalam citra satelit NASA.
Fenomena yang belum pernah terjadi sebelumnya di Arab Saudi ini menjadi sorotan. Tentu, banyak orang terkejut lantaran negara ini dikenal dengan gurun pasir dan kegersangannya.
#فيديو_واس | جبال مكة المكرمة تكتسي باللون الأخضر.#واس_جودة_الحياة pic.twitter.com/CkdA9QU4TT— واس جودة الحياة (@SPAqualitylife) January 5, 2023
Baca Juga: Niat Puasa 1 Muharram 1444 H Lengkap dengan Bahasa Arab Latin Beserta Artinya Tahun 2022
Sebelumnya fenomena banjir akibat curah hujan tinggi si Arab Saudi juga jadi sorotan dunia lantaran hal ini dinilai langka.
Hujan ini sendiri turun usai Raja Salman menyerukan warganya agar melaksanalan salat istisqa dan doa minta hujan pada November lalu.
Beberapa orang menghubungkan penghijauan Mekkah ini dengan sabda Nabi Muhammad SAW tentang kiamat.
"Kiamat tidak akan datang sampai tanah Arab kembali menjadi padang rumput dan sungai," demikian bunyinya.
Namun, ada juga orang-orang yang memperingatkan agar tidak membuat kesimpulan prematur tentang fenomena penghijauan di Arab Saudi inu.
Beberapa menyertakan bukti bahwa fenomena tersebut bersifat sementara dan telah terjadi sebelumnya.
Green scenery after a recent downpour of rain in Makkah, Madina, and elsewhere in Saudi Arabia. pic.twitter.com/5gog7NGVW8— 5Pillars (@5Pillarsuk) January 8, 2023
Ikuti informasi lengkap dan menarik lainnya seputar Bogor, Jawa Barat, dan berita nasional hanya di Google News Pikiran Rakyat Bogor.***
