Turun ke Jalan Hormati Kematian George Floyd, Ribuan Warga London Suarakan 'Tak Ada Polisi Rasis'

- 4 Juni 2020, 06:40 WIB
Aksi protes imbas kematian George Floyd di Amerika Serikat.*
Aksi protes imbas kematian George Floyd di Amerika Serikat.* /GLOBAL NEWS/

Di Hyde Park, London, banyak pengunjuk rasa mengenakan masker dan berpakaian merah.
Mereka menyerukan nama 'George Floyd' dan 'Black lives Matter'.

Karen Koromah berusia 30 tahun, salah satu pengunnjuk rasa menyampaikan sudah bertahun-tehun ada supremasi kulit putih.

Baca Juga: 7 Tahun Maia Estianty Sempat Berpisah Bersama Anaknya, Kecelakaan Dul Jaelani Jadi Momentum

"Ini telah bertahun-tahun mendatang, bertahun-tahun dan bertahun-tahun supremasi kulit putih," kata Karen Koromah.

"Saya tidak ingin mulai menangis, tentang gambar-gambar dari Amerika Serikat itu membuat darahku mendidih," katanya.

Beberapa pemrotes melambaikan spanduk dengan slogan-slogan seperti: 'Inggris tidak bersalah, rasis masih kurang rasis'.

Baca Juga: Hindari Gelombang Kedua COVID-19 Saat New Normal, Perketat Protokol Kesehatan di Pasar Tradisional

Terdapat juga 'Rasisme adalah masalah global' dan 'Jika Anda tidak marah Anda tidak memperhatikan'.

Perdana Menteri Inggris, Jhonson mengatakan, kehidupan orang-orang berkulit hitam merupakan hal penting.

Jhonson mendukung hak untuk memprotes namun tetap dengan cara yang sah secara hukum.

Halaman:

Editor: Amir Faisol


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x