Kapal Tiongkok Kembali Berulah Masuki Wilayah Laut Cina Selatan

- 15 April 2020, 17:53 WIB
Kapal penjaga pantai Tiongkok (China Coast Guard).*
Kapal penjaga pantai Tiongkok (China Coast Guard).* /AFP/TED ALJIBE/

PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Wilayah perairan Laut Cina Selatan hingga kini masih menjadi wilayah yang disengketakan.

Di tengah mewabahnya COVID-19 dan sebagian negara yang sudah menerapkan aturan kebijakan lockdown, kapal survey milik Tiongkok malah kembali ke perairan Laut cina Selatan.

Kapal Tiongkok yang digunakan untuk survei seismik lepas pantai tersebut muncul lagi pada jarak 158 km dari pantai Vietnam pada Selasa, 14 April 2020, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

Baca Juga: Program Kartu Prakerja Dirilis, Jabar Peroleh Kuota 937.511 Orang

Kapal survei Tiongkok tersebut menurut data dari Lalu Lintas Laut (situs pelacak pengiriman) masuk dalam Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) yang didampingi setidaknya satu kapal penjaga pantai Tiongkok.

Sebelumnya, awal April 2020 lalu kapal nelayan Vietnam tenggelam yang diduga karena ditabrak kapal penjaga pantai Tiongkok di dekat pulau-pulau perairan Laut China Selatan.

Kejadian ini memicu protes dari Vietnam dan menganggap Tiongkok telah melanggar kedaulatannya serta mengancam kehidupan para nelayan.

Baca Juga: Jumlah Kasus COVID-19 di Indonesia Melonjak, 5.136 Orang Positif

Amerika Serikat menyatakan keprihatinannya atas insiden kapal Tiongkok menenggelamkan kapal nelayan-nelayan Vietnam.

Halaman:

Editor: Miftah Hadi Sopyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x