Afganistan Kembali Memanas, Lima Roket Hantam Bandara Kabul

- 30 Agustus 2021, 15:26 WIB
Ilustrasi serangan roket yang terjadi di Bandara Kabul.
Ilustrasi serangan roket yang terjadi di Bandara Kabul. /Pexels/Pixabay

Kelompok militant ISIS sebelumnya mengaku bertanggung jawab atas serangan bom bunun diri di bandara Kabul.

"Kami tahu bahwa mereka (ISIS-K) akan mencoba melancarkan roket di sana, jika mereka bisa," kata Jenderal Frank McKenzie, kepala Komando Pusat AS, kepada wartawan di Washington seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo Besok, Selasa 31 Agustus 2021: Mulai dari Kesehatan hingga Karier

Sebelumnya juga, Presiden Amerika Serikat Joe Bidan menuding kelompok ISIS berada di balik ledakan yang menewaskan 13 tentaranya itu.

Biden pun bersumpah akan memburu dan membalas para teroris yang telah menewaskan tentaranya, warga sipil Afganistan dan anak-anak itu.

"Kami tidak akan memaafkan, kami tidak akan lupa, kami akan memburu Anda dan membuat Anda membayar," kata Biden dalam konfrensi pers di Gedung Putih seperti dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari Mirror, Jumat 27 Agustus 2021.

Baca Juga: PABSI Kabupaten Bogor Siap Jadi Tuan Rumah Kejurnas Angkat Besi 2021, Begini Kata Dirja Wiharja

Menurut Biden, peristiwa ini merupakan hari yang sangat gelap bagi pasukan AS, dan korban tewas terbanyak yang terjadi dalam satu hari sejak Agustus 2011, ketika 30 tentara AS tewas dalam insiden penembaan helikopter di Afganistan.

Biden mengatakan, pelaku bom bunuh diri mengejar target di luar Bandara Internasional Hamid Karzai, dimana banyak warga sipil yang berkumpul untuk melarikan diri dari pasukan Taliban.***

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah