Hal ini mengindikasikan bahwa Departemen Kehakiman sedang mempersiapkan sebuah pengumuman resmi tapi tidak pasti kapan hal itu akan dikeluarkan.
Pemberitahuan senada juga muncul di situs web Lualua TV, sebuah saluran independen Bahrain berbahasa Arab yang tayang dari Inggris.
Jaksa AS pada bulan Oktober menyita jaringan domain web yang digunakan Korps Pengawal Revolusi Iran (IRGC) untuk menyebarkan disinformasi politik ke seluruh dunia.
Target mereka adalah khalayak Amerika Serikat, Eropa, Timur Tengah dan Asia Tenggara.***