PR BOGOR – Seperti yang ramai diberitakan, bintang sepak bola dunia Cristiano Ronaldo menggeser dua botol Coca-Cola pada konferensi pers menjelang pertandingan Euro 2020 pada Senin, 13 Juni 2021.
Akibat aksi CR7 tersebut, saham Coca-Cola di bursa New York anjlok.
Perusahaan minuman bersoda ini kehilangan nilai pasar empat miliar dollar AS atau sekitar Rp56,8 triliun.
Pihak manajemen Coca-Cola merespon dengan mengatakan apa yang dilakukan Cristiano Ronaldo merupakan hak setiap orang atas preferensi minuman mereka.
Baca Juga: Bogor Berlakukan Kembali Aturan Ganjil Genap Usai Kasus Covid-19 Melonjak
Coca-Cola sendiri bisa disebut sebagai ikon minuman bersoda di dunia. Bahkan, kesuksesan pengembangan produk dan bisnis perusahaan ini kerap dijadikan contoh inspiratif.
Tak banyak yang tahu, kalau perusahaan itu punya museum khusus yang membahas semua hal tentang produk mereka.
Museum tersebut bernama World of Coca-Cola yang terletak di Kota Atlanta, Georgia, AS dan didedikasikan sepenuhnya untuk para penggemar coke.
Pengunjung yang datang bisa melihat berbagai pameran, belajar tentang sejarah Coca-Cola, dan mencicipi minuman ini dari seluruh dunia.
Baca Juga: Doa Supaya Dagangan Laris Terus, Mudah-mudahan Rezeki Berkah dan Lancar
Museum Coca-Cola
Dilansir dari bogor.pikiran-rakyat.com dari situs resmi World of Coca-Cola, museum ini pertama kali dibuka pada 3 Agustus 1990 di Underground Atlanta.
Dengan keinginan memiliki fasilitas yang lebih besar, perusahaan kemudian membuka museum di lokasi saat ini di Pemberton Place pada 24 Mei 2007.
Museum yang berlokasi di 121 Baker Street NW, Atlanta, ini mengklaim telah dikunjungi lebih dari 24 juta pengunjung dalam 25 tahun sejak berdiri pertama kali.
World of Coca-Cola terbagi menjadi beberapa area pameran, diantaranya adalah Lobby, Loft, Taste It!, Coca-Cola Portrait Wall, dan lainnya.
Berikut beberapa area pameran di Museum Coca-Cola.
Vault of the Secret Formula
Ruang pameran ini akan menyuguhkan informasi secara interaktif tentang sejarah Coca-Cola yang kaya, mitologi, dan intrik seputar formula rahasia Coca-Cola.
The Loft
Ruangan ini menampilkan koleksi Coca-Cola yang sangat beragam dari tahun ke tahun.
Ada sekitar 200 koleksi historis hingga internasional selama 125 tahun sejarah Coca-Cola yang bisa pengunjung saksikan.
Koleksi berasal dari lebih tiga puluh negara, mulai dari Korea, Prancis, hingga Zimbabwe.
Baca Juga: Cara Mencuci Hidung untuk Mengatasi Hidung Tersumbat
Taste It!
Di area bernama Taste It! menyuguhkan lebih dari 100 varian Coke dari Afrika, Eropa, Asia, Amerika Latin, hingga Amerika Utara.
Tentunya, pengunjung bisa melihat dan mencicipi sepuasnya semua varia coke yang ada di sini.
Bottle Works
Di area ini, pengunjung bisa melihat langsung proses produksi botol Coca-Cola Classic berukuran 200 ml.
Selain itu, pengunjung bisa belajar tentang sejarah dan fakta-fakta menarik tentang botol minuman bersoda ini.
Baca Juga: Mengapa Paul Pogba Menyingkirkan Bir saat Konferensi Pers, Ikut-ikutan Aksi Cristiano Ronaldo?
Selain ketiga area tersebut, ada juga area yang menampilkan film tentang Coca-Cola, area untuk berinteraksi dengan karakter seperti beruang kutub Coca-Cola, hingga toko souvenir.
Museum ini buka setiap hari kecuali hari Kamis tutup, mulai pukul 9 pagi hingga 7 malam. Pembelian tiket masuk akan ditutup pukul lima sore.
Untuk bisa eksplor museum ini, harga tiket masuk museum adalah 18 dolar AS (dewasa), 16 dolar AS (lansia 65 tahun ke atas), 14 dolar AS (anak-anak usia 3-12 tahun). Bayi hingga anak usia dua tahun tidak dikenakan biaya.***