9 Tips untuk Mencegah Obesitas pada Anak, Salah Satunya Batasi Waktu Menonton

- 26 Oktober 2021, 09:50 WIB
Ilustrasi - Tips pencegahan obesitas pada anak.
Ilustrasi - Tips pencegahan obesitas pada anak. /freepik.com/@jcomp

PR BOGOR – Obesitas bisa diderita oleh orang dewasa maupun anak-anak karena sindrom ini tidak memiliki batas usia bagi para penderitanya.

Pencegahan obesitas pada anak ternyata memiliki sedikit perbedaan pada metode dan penerapannya meskipun tujuannya sama.

Pencegahan obesitas yang dimulai sejak usia dini sangat penting untuk membantu kaum muda mempertahankan berat badan yang sehat tanpa berfokus pada timbangan.

Baca Juga: Amerika Serikat Terapkan Aturan Perjalanan Internasional Baru, Begini Penjelasan Joe Biden

Berikut adalah tips-tips pencegahan obesitas pada anaka yang dikutip dari Health Line.

Menyusui bayi, bila memungkinkan

Satu analisis pada 2014 dari 25 studi menemukan bahwa menyusui dikaitkan dengan penurunan risiko obesitas pada masa kanak-kanak.

Namun, penelitian menjadi bias ketika memasuki tahap ke peran menyusui dalam pencegahan obesitas sehingga penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

Beri makan anak-anak yang sedang tumbuh dengan ukuran porsi yang sesuai

American Academy of Pediatrics menjelaskan bahwa balita tidak membutuhkan makanan dalam jumlah besar.

Dari usia 1 hingga 3 tahun, setiap inci atau sekitar 2,5 centimeter tinggi badan harus setara dengan sekitar 40 kalori dari asupan makanan.

Baca Juga: 8 Keutamaan Memelihara Kucing Menurut Islam, Salah Satunya Jadi Timbangan Kebaikan di Hari Kiamat

Bangun hubungan awal dengan makanan sehat

Dorong anak Anda untuk mencoba berbagai buah, sayuran, dan protein yang berbeda sejak usia dini.

Seiring bertambahnya usia, mereka mungkin lebih cenderung menyukai makanan sehat ini ke dalam makanan mereka sendiri.

Makan makanan sehat sekeluarga

Mengubah kebiasaan makan sebagai sebuah keluarga memungkinkan anak-anak untuk mengalami makan sehat sejak dini.

Ini akan memudahkan mereka untuk terus mengikuti kebiasaan makan yang baik saat mereka tumbuh dewasa.

Dorong makan perlahan dan hanya saat lapar

Makan berlebihan bisa terjadi jika Anda makan saat tidak lapar. Kelebihan bahan bakar ini akhirnya akan disimpan sebagai lemak tubuh dan dapat menyebabkan obesitas.

Baca Juga: Drama Delivery Segera Tayang, Intip Teaser yang Miyeon (G)I-DLE dan Lee Tae Vin

Dorong anak Anda untuk makan hanya ketika mereka merasa lapar dan mengunyah lebih lambat untuk proses pencernaan yang lebih baik.

Batasi makanan tidak sehat dalam rumah tangga

Jika Anda membawa makanan yang tidak sehat ke dalam rumah, kemungkinan besar anak Anda akan memakannya.

Cobalah untuk mengisi lemari es dan dapur dengan makanan sehat, dan biarkan camilan yang kurang sehat sebagai "suguhan" yang langka.

Gabungkan aktivitas fisik yang menyenangkan dan mengasyikkan

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan agar anak-anak dan remaja mendapatkan setidaknya 60 menit aktivitas fisik setiap hari.

Aktivitas fisik yang menyenangkan termasuk permainan, olahraga, kelas olahraga, atau bahkan aktivitas di luar ruangan.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Moderna Diklaim Aman dan Efektif bagi Anak Usia 6-11 Tahun, Begini Penjelasannya

Batasi waktu menonton anak Anda

Lebih banyak waktu yang dihabiskan untuk duduk di depan layar berarti lebih sedikit waktu untuk aktivitas fisik dan tidur yang nyenyak.

Karena olahraga dan tidur berperan dalam berat badan yang sehat, penting untuk mendorong aktivitas tersebut supaya lebih banyak dilakukan dibanding waktu di depan tablet atau TV.

Pastikan semua orang cukup tidur

Penelitian menunjukkan bahwa baik anak-anak dan orang dewasa yang tidak cukup tidur lebih mungkin berakhir kelebihan berat.

Kebiasaan tidur yang sehat dari National Sleep Foundation meliputi jadwal tidur, hal-hal sebelum tidur, serta bantal dan kasur yang nyaman.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Daftar Pemain di French Open 2021 hingga Kumpulan Puisi Hari Sumpah Pemuda

Ketahui apa yang anak Anda makan di luar rumah

Baik di sekolah, bersama teman, atau saat mengasuh anak, mereka memiliki banyak kesempatan untuk makan makanan tidak sehat di luar rumah.

Anda tidak dapat selalu berada di sana untuk memantau apa yang mereka makan, sebaiknya anda bertanya kepada mereka tentang apa yang mereka konsumsi saat tidak bersama anda.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Health Line


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x