Baca Juga: Inilah Kota Terdingin di Jawa Barat yang Bikin Menggigil, Cocok Buat Staycation sama Pasangan
Atas temuannya ini, pihaknya bakal mengirimkan surat kepada Dinas Perizinan Badung untuk memberikan teguran, baik kepada pihak Baso A Fung maupun Bandara Ngurah Rai yang telah dianggap lalai.
Selain itu, Arya Wedakarna juga meminta pihak Bandara Ngurah Rai memperketat aturan terhadap penumpang yang membuat konten-konten liar. Dia juga merekomendasikan semua tenant tak diizinkan membuat konten lalu menyebarkannya tanpa izin Manajemen Bandara Ngurah Rai.
Lebih lanjut, Arya juga mempertimbangkan rekomendasi agar kontrak gerai Baso A Fung di Bandara Nurah Rai tidak diperpanjang sesuai permintaan komponen umat Hindu yg tersinggung. Menurutnya, masih banyak tenant yang dapat menggantikan posisi gerai Baso A Fung di bandara Ngurah Rai.
Baca Juga: Debit Air Bendungan Katulampa Bogor Sentuh 0 Cm, Warga Sekitar Malah Asyik Mancing Ikan
"Saya mewakili warga Bali mempertimbangkan untuk mengeluarkan rekomendasi agar tidak melanjutkan kembali izin dari restoran bakso A Fung ini yang akan berakhir 2 tahun yang akan datang," ujarnya.
Di sisi lain, Arya Wedakarna juga meminta kepada Polres Bandara Ngurah Rai untuk segera memproses video pemecahan piring dan konten bakso A Fung yang telah viral di media sosial. Dalam hal ini, diharapkan ada klarifikasi di hadapan pihak kepolisian.
Dapatkan update berita pilihan seputar Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***