Hadiri Acara Khitanan di Bogor Rhoma Irama Akui Tak Sendirian, Ada Penyanyi Terkenal Lainnya

30 Juni 2020, 19:00 WIB
Pedangdut Rhoma Irama, dalam dokumentasi panggung D'Inspiration of Irama, 11 Desember 2019 lalu.* /Instagram.com/@rhoma_official /

PR BOGOR - Raja Dangdut, Rhoma Irama selalu menjadi pusat perhatian, kehadirannya ke suatu daerah untuk menghibur para penggemarnya selalu dinanti.

Belakangan, kehadirannya ke bilangan Pamijahan, Kabupaten Bogor sempat menjadi sorotan publik, bahkan pemerintah setempat.

Pemerintah Kabupaten Bogor telah melarang Rhoma Irama untuk manggung di daerahnya lantaran dikhawatirkan bisa menimbulkan keramaian di tengah pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Baca Juga: Ratusan Perusahaan Relokasi dari Tiongkok, Jokowi Minta BKPM Muluskan Jalan Biar Indonesia Kebagian

Namun, Rhoma Irama nyatanya tetap menghadiri acara khitanan khitanan anak teman baiknya, Abah Surya Atmaja.

Atas tindakan itu, Rhoma Irama dianggap melanggar komitmen dengan Bupati Bogor, Ade Yasin karena diduga menyebabkan kerumunan dalam konser hajatan di Kabupaten Bogor pada Minggu, 28 Juni 2020.

Sementara, Rhoma Irama berkomitmen lebih dulu dengan Ade Yasin untuk menunda konsernya selama pandemi Covid-19 masih merebak.

Baca Juga: Jokowi Kunjungi Semarang Tinjau Penanganan Covid-19, Ganjar Pranowo Inisiatif Beberkan Fakta

Diberitakan di Pikiran-Rakyat.com, Selasa 30 Juni 2020, Raja dangdut tersebut merasa aneh karena mendapat ancaman hukuman pidana yang ditujukan kepada Rhoma Irma sebagai tamu.

"Aneh juga kalau tiba-tiba Bupati Bogor mengatakan Rhoma Irama akan diproses secara hukum karena melanggar PSBB, ini buat saya aneh," ujar Rhoma Irama dikutip dalam kanal YouTube KH Infotainment pada 30 Juni 2020.

Menyikapi kekecewaan Ade Yasin, Rhoma Irama membantah, penyelenggara konser bukan berasal dari pihak pribadinya, melainkan dari penyelenggara acara khitanan Abah Surya Atmaja.

Baca Juga: Kutub Selatan Memanas Hingga 3 Kali Lipat Akibat Emisi, Ilmuan: Tren Pemanasan Terkuat di Bumi

"Saya diundang dengan sangat diharapkan kehadiran saya, karena memang hubungan kita cukup baik. Saya datang sebagai undangan," lanjut Rhoma Irama.

Rhoma Irama menjelaskan, kedatangannya ke acara itu bahkan tidak sendirian, ada beberapa artis terkenal yang juga tampil sebelum dirinya hadir di acara tersebut.

Berada di acara tersebut, Rhoma mengaku juga mendapat pengawalan ketat dari Aparat Kepolisian.

Baca Juga: RUU Ciptaker Bidang Pendidikan Ada Upaya Pengekangan Wewenang Mendikbud?, IPB Beri Masukan ke DPR RI

Hal itu karena dirinya telah mendapat perizinan dari kepolisian untuk menghadiri acara tersebut sebagai tamu undangan.

"Ada pentas, ada panggung, ada musik. Bahkan ada penyanyi-penyanyi ternama juga di situ," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan di Pikiranrakyat-bogor.com, Bupati Bogor, Ade Yasin meminta agar pelaksanaan konser Rhoma Irama bersama band ditunda sampai situasi kondusif.

Baca Juga: Curhatan Member BTS ke ARMY Ditulis Setulus Hati, Air Mata Jungkook Tak Terbendung Tangis Pun Pecah

Pasalnya saat ini Kabupaten Bogor tengah melaksanakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) proporsional, sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona.

Beredar video, Rhoma Irama akan menggelar konser untuk meramaikan hajatan khitanan di bilangan Pamijahan, Kabupaten Bogor, pada 28 Juni 2020.

Ade Yasin meminta agar seluruh yang terkait dalam rencana itu, bisa lebih bersabar lagi.

Baca Juga: Curhatan Member BTS ke ARMY Ditulis Setulus Hati, Air Mata Jungkook Tak Terbendung Tangis Pun Pecah

Menurutnya, kalau rencana konser itu terlaksana, maka sudah barang tentu bisa mengkhawatirkan, membuat penularan virus corona semakin meluas.

"Mohon bersabar dulu sampai PSBB Proporsional berakhir, jadi sebaiknya konser tersebut dijadwalkan ulang nanti setelah suasana kondusif, khawatir terjadi penularan virus semakin meluas," kata Ade Yasin.***

 
Editor: Amir Faisol

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler