Disebut Bakal Ganti Menteri yang Tidak Dukung Dirinya, Begini Tanggapan Jokowi

- 11 Juni 2024, 16:20 WIB
Jokowi saat meninjau pelaksanaan Bulan Penimbangan Balita di Posyandu Terintegrasi RW02 Taman Sawo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa, 11 Juni 2024.
Jokowi saat meninjau pelaksanaan Bulan Penimbangan Balita di Posyandu Terintegrasi RW02 Taman Sawo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa, 11 Juni 2024. /Foto: ANTARA

PEMBRITA BOGOR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bantah kabar mengenai rencana reshuffle Kabinet Indonesia Maju (KIM) yang sempat mengemuka dalam beberapa waktu terakhir.

Dalam klarifikasinya, Jokowi menegaskan bahwa tidak ada pembahasan mengenai reshuffle kabinet dalam pertemuan dengan para ketua umum partai politik (ketum parpol) pada akhir bulan lalu.

Ketika ditanya tentang kemungkinan adanya obrolan mengenai reshuffle kabinet, Jokowi menjelaskan bahwa meskipun bertemu dengan para ketum parpol, mereka tidak membahas hal tersebut.

Jokowi menegaskan bahwa pembahasan tersebut tidak terjadi dalam pertemuan dengan para petinggi parpol.

"Ketemu (dengan para ketum parpol), tapi tidak berbicara," ucap Jokowi saat meninjau pelaksanaan Bulan Penimbangan Balita di Posyandu Terintegrasi RW02 Taman Sawo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa, 11 Juni 2024.

Jawaban singkat dari Jokowi tersebut diharapkan dapat meredam pemberitaan yang ramai mengenai kemungkinan adanya reshuffle kabinet.

Sebelumnya, Jokowi sempat disebut-sebut akan melakukan "pengocokan" ulang komposisi kabinet karena ada menteri yang dinilai tidak mendukung kinerjanya menjelang akhir masa kepemimpinannya.

Tidak hanya itu, beberapa ketum parpol juga memberikan masukan agar Jokowi tidak melakukan reshuffle mengingat pemerintahannya tinggal menghitung bulan menuju berakhirnya masa jabatan.

Meskipun demikian, Jokowi belum memberikan tanggapan resmi terkait saran tersebut.

Halaman:

Editor: Muhammad Rizky Suryana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah