Ada Kelompok Berkoar-koar Menolak KAMI, Din Syamsudin Menduga Itu Hasil Rekayasa Bahkan Didanai

- 1 Oktober 2020, 08:13 WIB
Presidium KAMI Din Syamsuddin.
Presidium KAMI Din Syamsuddin. /

Kendati begitu, Din Syamsudin beserta seluruh jejaring KAMI memilih memaafkan mereka yang sinis dan benci terhadap koalisinya.

"Namun yang pasti jika ada pihak lain yg melampaui batas dan melanggar hukum, KAMI tidak segan-segan untuk memprosesnya ke jalur hukum, demi tegaknya negara hukum," kata mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu.

Baca Juga: Indonesia Dilanda Ribuan Bencana hingga September, Kata BNPB Potensi Ancaman Ada Sampai Akhir Tahun

Sebelumnya, acara silaturahmi KAMI di sejumlah lokasi di Surabaya dibubarkan pihak kepolisian, Senin 28 September 2020.

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, membenarkan pembubaran kegiatan KAMI yang berlansung di beberapa tempat, yakni Gedung Juang 45, Gedung Museum Nahdlatul Ulama (NU) dan Gedung Jabal Noer.

Pembubaran itu lantaran saat ini status Jawa Timur masih sangat rentan dalam penularan Covid-19.

Baca Juga: Tekad Mbah Sarkim Hingga Akhir TMMD Reguler Brebes

"Jatim sedang menggelorakan kegiatan sosialisasi edukasi preventif sampai dengan operasi yustisi dengan penindakan dan penegakan hukum terkait kerumunan," kata Trunoyudo.***

Halaman:

Editor: Amir Faisol


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x