Baca Juga: Hadapi El Nino, Petani di Rorotan Cilincing Jakut Minta Pemerintah DKI Bantu Masalah Kekeringan
Pada 2006 era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Yenny Wahid pernah menjabat sebagai anggota Staf Khusus Politik. Namun hanya menghabiskan satu tahun di posisi tersebut. Setelah itu, ia fokus pada posisi Sekjen di PKB.
Namun pada 2008, PKB mengalami konflik internal antara Yenny Wahid dengan ketua umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Alhasil, dia didepak dari jabatannya oleh Muhaimin.
Pada 22 Januari 2020, Yenny Wahid ditunjuk oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai Komisaris Independen PT Garuda Indonesia Tbk. Namun setahun kemudian Yenny mengundurkan diri dari jabatannya, karena ingin membantu meringankan maskapai Garuda di tengah krisis keuangan.
Baca Juga: Kasih Makan Komodo Tak Perlu Jauh-Jauh ke Pulau Komodo, di Cisarua Bogor Juga Bisa
Berikut adalah daftar jabatan yang pernah dijabat Yenny Wahid:
- Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (2005-2008)
- Ketua Umum Partai Kedaulatan Bangsa (2008-2012)
- Ketua Umum Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru alias PKBIB (2012)
- Direktur The Wahid Institute (2014 sampai sekarang)