Komentar Jerinx Jadi Sorotan Publik, Sebut Pemerintah 'Bohong' Soal Jumlah Korban COVID-19

- 7 Mei 2020, 16:03 WIB
Musisi Jerinx menuding saat ini ada sejumlah konspirasi terkait corona.*
Musisi Jerinx menuding saat ini ada sejumlah konspirasi terkait corona.* /Instagram Jerinx/

PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Jumlah kasus virus corona di Indonesia selalu mengalami penambahan yang cukup signifikan setiap harinya. Hingga Rabu Sore, 6 Mei 2020 tercatat total kasus positif sudah mencapai 12.438 orang.

Namun, jumlah kasus akibat virus corona yang selama ini disampaikan oleh pemerintah mengundang komentar dari musisi Jerinx yang dia sampaikan melalui media sosial.

Sejak beberapa hari lalu Jerinx ramai dikomentari oleh para pengguna Twitter setelah cuitannya yang sering mengeluarkan pernyataan-pernyataan antimainstream.

Baca Juga: Viral Jenazah WNI Dibuang ke Laut oleh Kapal Tiongkok, Rekan ABK Ungkap Hal Mengejutkan

Sebelumnya, Kompas TV menggelar forum interaktif yang melibatkan Jerinx dan Hermawan Saputra, seorang Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) yang tayang pukul 19.00 WIB.

Dalam forum di program Sapa Indonesia Malam yang dimoderatori oleh Aiman Witjaksono Jerinx menyebut bahwa sebenarnya korban yang meninggal dunia akibat infeksi virus corona di Indonesia hanya berjumlah empat orang.

Bahkan dirinya mengatakan bahwa dua diantaranya adalah kasus imported case atau sumber penularannya berasal dari luar negeri bukan di dalam negeri.

Baca Juga: Sangat Keji, Ayah Tiri Tega Setubuhi Anaknya Hingga Hamil 8 Bulan

Jerinx juga menuding pemerintah telah melakukan distorsi informasi sehingga informasi yang beredar selama ini bisa membuat masyarakat panik terlebih virus corona tidak memiliki gejala-gejala spesifik yang bisa saja dirasakan masyarakat.

Hingga akhirnya memutuskan mereka pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan diri hingga akhirnya didiagnosa terinfeksi virus corona padahal nyatanya tidak.

Jerinx juga meminta agar masyarakat tidak ikut menyebarkan informasi terkait data-data corona yang bisa membuat panik sekaligus membebani para tenaga medis yang bekerja di rumah sakit.

Sumber artikel dari depok.pikiran-rakyat.com dengan judul "Tuding Pemerintah 'Bohong', Jerinx Sebut Korban Meninggal Akibat Corona Hanya Ada 4"

Selain itu, dirinya juga menghimbau agar masyarakat selalu mengenakkan masker serta mencuci tangan secara berkala.

Dia mengaku himbauan yang dia sampaikan semata-mata bukan karena dirinya percaya dengan anjuran WHO tentang pentingnya cuci tangan selama pandemi, namun lebih kepada kebiasaan masyarakat Indonesia yang yang makan menggunakan tangan.

Dari tangan bisa mengundang bakteri hingga menyebabkan diare dan bisa membuat mereka datang ke rumah sakit dan kemudian dianggap terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Muncul Ajakan 'Bunuh Semua' Penduduk Tiongkok di Kuil Jepang Akibat Wabah COVID-19

Seraya mengakhiri, Jerinx juga menegaskan virus corona hanya bagian dari agenda asing dan kepentingan elit global semata.***

Editor: Miftah Hadi Sopyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x