Network
PR BOGOR – Hari buruh internasional atau May Day diperingati setiap 1 Mei. Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI mengatakan DPR RI konsisten dalam memperjuangkan aspirasi buruh.
Ia mengatakan satu diantara contohnya adalah mendorong pemerintah melibatkan kelompok buruh saat pembahasan aturan turunan dari Undang-undang Cipta Kerja (UU Ciptaker).
Dalam pembahasan tersebut kelompok buruh dilibatkan dalam pembahasan mengenai upah kerja, hubungan kerja, jaminan saat kehilangan pekerjaan, dan tenaga kerja asing.
Puan mengatakan itu sudah menjadi komitmen DPR RI agar tetap konsisten memperjuangkan kepentingan buruh.
“Kami ingin perekonomian Indonesia bangkit dan para pekerja Indonesia sejahtera,” ujar Puan sebagaimana dikutip PRBogor.com dari laman DPR RI.
Lanjut Puan mengatakan agar pengusaha membayarkan hak buruh menjelang hari raya Idul Fitri nanti, yaitu tunjangan hari raya (THR).
Baca Juga: Sering Dehidrasi saat Puasa? Coba Hindari Konsumsi 5 Minuman Ini dan Lihat Efeknya
Karena pemerintah sudah menetapkan peraturan yang menyebutkan THR tahun ini harus dibayarkan tepat waktu dan dibayar penuh.
Puan pun berpesan kepada pemerintah agar selalu mengawasi pemberian THR pengusaha kepada pekerja.
“Pemerintah harus aktif mengawasi supaya perusahaan memenuhi kewajiban membayar THR pada para pekerjanya,” ujar politisi PDIP ini.
Menutup pernyataannya, harapan Puan ekonomi Indonesia akan bangkit serta lapangan kerja yang bertambah sehingga penyerapan tenaga kerja mampu meningkat.
Ia pun prihatin ketika mendengar kabar banyak pekerja yang dikurangi upahnya hingga dirumahkan akibat perusahaan tempatnya bekerja terdampak Covid-19.
Baca Juga: Lirik Lagu Sakit Tak Berdarah - Wali, Lengkap dengan Chord Gitar
“Selamat Hari Buruh, semoga tahun ini jadi tahun kebangkitan kita, menuju Indonesia maju dan buruh yang lebih sejahtera,” tutup Puan.***
