Network
PR BOGOR - Nama Sandiaga Salahuddin Uno mencuat menjelang rencana Presiden Joko Widodo melakukan perombakan atau reshuffle kabinetnya.
Dikabarkan, Sandiaga Uno akan mengisi kursi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggantikan Wishnutama.
Menanggapi hal tersebut, Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera mengatakan rumor yang beredar bahwa Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo akan segera melakukan reshuffle atau penggantian jabatan pada beberapa jabatan menteri dalam Kabinet Indonesia Maju.
Baca Juga: Isu Reshuffle Kabinet, Profil Budi Gunadi Sadikin, Sosok yang Disebut Gantikan Menkes Terawan
Baca Juga: Isu Reshuffle Kabinet, Berikut Profil Sakti Wahyu Trenggono, Kandidat Menteri Kelautan dan Perikanan
Baca Juga: Tersangka Kasus Pembunuhan Kusir Delman Berhasil Dibekuk Polisi, Ternyata Ini Motif Pelaku
Menurut Mardani Ali Sera, penggantian jabatan menteri merupakan hak prerogatif dari Presiden. Namun, Mardani juga mengatakan bahwa menteri yang ‘bikin gaduh’ serta tidak kompeten disarankan untuk tidak masuk kabinet tersebut.
Hal tersebut disampaikan oleh Mardani Ali Sera dalam cuitan yang diunggah pada Selasa, 22 Desember 2020 di akun Twitter miliknya @MardaniAliSera, seperti dikutip PRBogor.com.
“Monggo reshuffle kabinet, wong hak prerogatif presiden,” tulis Mardani Ali Sera.
Baca Juga: Isu Reshuffle Kabinet, Berikut Profil Tri Rismaharini Sebagai Kandidat Menteri Sosial
Baca Juga: Isu Reshuffle Kabinet Jokowi Mencuat, KSP: Akan Diperkenalkan Kepada Publik, Belum Ada Jadwal Resmi
Baca Juga: Imbas 2 Menteri Terjerat Korupsi, Jokowi Didesak Reshuffle Kabinet, Ini Daftar Nama Kandidat Terkuat
Mardani juga menyarankan agar menteri yang akan dipilih seharusnya tidak berurusan dengan KPK. Namun, menurutnya, semua itu akan kembali ke gaya kepemimpinan Jokowi.
“Disarankan jgn Menteri yg cuma bikin gaduh (tidak kompeten), apalagi berurusan dengan KPK, tapi semua akan kembali ke gaya kepemimpinan presiden,” ujar dia.
Monggo reshuffle kabinet, wong hak prerogatif presiden.
Disarankan jgn Menteri yg cuma bikin gaduh (tidak kompeten), apalagi berurusan dengan KPK.
Tapi semua akan kembali ke gaya kepemimpinan presiden ???? https://t.co/NtKGtIOjQL— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) December 21, 2020
Diketahui, nama-nama yang dirumorkan akan terpilih menjadi menteri dalam reshuffle kali ini adalah pengusaha sekaligus mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, yang dikabarkan akan menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf).
Baca Juga: Geram Soal Heboh Sambal Cireng Rina Nose Positif Covid-19, Peneliti Kimia Beri Penjelasan Lengkap
Baca Juga: Pak Jokowi, Ini Alasan Menteri Kesehatan Terawan Harus Direshuffle Kata Analis
Baca Juga: Soal Dugaan Gibran Terseret Bancakan Korupsi Bansos, Arief Poyuono: Harap Jokowi Intervensi ke KPK
Selain itu, posisi Menteri Agama (Menag) yang saat ini dijabat oleh Fachrul Razi, dikabarkan akan di-reshuffle oleh tokoh petinggi Nahdlatul Ulama (NU), Yahya Cholil Staquf.
Ada juga nama Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dalam berita reshuffle kabinet yang beredar di dunia maya tersebut.
Risma dirumorkankan akan mengganti posisi Menteri Sosial, yang saat ini kosong akibat Mensos sebelumnya, Juliari P. Batubara ditangkap oleh KPK terkait dugaan korupsi dana bantuan sosial.
Baca Juga: Hari Ibu 2020, Presiden Jokowi Kenang Almarhum Ibunda Tercinta: Ibu Selalu Mendoakan Langkah Saya
Baca Juga: 66 Lansia Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia Positif Covid-19, Dinkes Jabar Ungkap Kronologisnya
Baca Juga: Terkait Ancaman Hukuman Mati Eks Mensos Juliari Batubara, Ini Penjelasan Ketua KPK Firli Bahuri
Kemudian, pada rumor tersebut muncul pula nama Budi G. Sadikin yang akan mengganti jabatan Terawan Agus Putranto sebagai Menteri Kesehatan.
Selain itu, Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Amerika Serikat, M. Lutfi dikabarkan akan menjabat sebagai Menteri Perdagangan.***
