Indonesia-Tiongkok Disebut Punya Takdir yang Sama, Megawati: Sama Merasakan Pahitnya Kolonialisme

22 November 2020, 05:33 WIB
Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri saat berikan jadi pembicara kunci bertajuk 'Understanding Dhina Conference 2020'.*/YouTube.com/PDI Perjuangan /

PR BOGOR - Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri menjadi pembicara kunci dalam 'Understanding China Conference 2020'.

Forum ini diselenggarakan secara daring oleh China Institute for Innovation and Development Strategy, Jumat 20 November 2020.

Dalam forum tersebut, Megawati menyampaikan beberapa poin penting menyangkut hubungan Indonesia-Tiongkok dalam sudut pandang perdamaian dunia.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo 22 November 2020: Ingat! Jangan Ragu untuk Jadi Diri Sendiri

Baca Juga: Wajib Diketahui, Berikut 4 Tips Memilih Pasangan Hidup Menurut Rasulullah SAW

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka Dibuka 11 Januari 2021, Bima Arya: Sekolah Boleh Buka dengan Syarat...

"Indonesia dan Tiongkok adalah dua negara yang telah dipertemukan oleh takdir yang sama, sebagai sebuah negara pernah terjajah yang berjuang dengan upaya sendiri untuk lepas dari penjajahan," kata Megawati seperti dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari kanal YouTube milik PDI Perjuangan, Jumat, 20 November 2020.

Pengalaman tersebut merupakan bentuk pengalaman pahit yang pernah dirasakan atas negara yang lebih kuat di masa itu.

"Indonesia dan Tiongkok sama-sama merasakan pahitnya penjajahan dan kolonialisme dari negara-negara yang lebih kuat pada masa yang lalu," ujar Megawati.

Baca Juga: Link Live Streaming Atletico Madrid vs Barcelona, Tayang di beIN Sports: Lionel Messi Gagal Reuni

Baca Juga: KKB Tembak 2 Warga Sipil di Papua, Hidayat Nur Wahid: Musuh TNI Adalah Kelompok Teroris Separatis

Baca Juga: Bikin Takjub, Aktor Park Seo Joon Dijuluki Jadi Bintang Paling Mapan di Korea Selatan

Lebih lanjut, ia menilai dunia sedang melihat kebangkitan Tiongkok. Dalam pembangunan yang masif, pertumbuhan ekonomi yang cepat, serta keterlibatan aktif dalam percaturan dunia saat ini.

Megawati memuji Tiongkok sebagai salah satu negara yang justru aktif memberikan bantuan termasuk ke Indonesia di masa pandemi Covid-19.

"Saat awal pandemi, dimana masing-masing negara sibuk dengan persoalan dalam negeri, Tiongkok terlebih dahulu memberi bantuan yang konstruktif," ucapnya.

Karena itu, Megawati memberi apresiasi terhadap Tiongkok atas respons cepat dalam penanggulangan pandemi Covid-19 dan dampak sosial ekonomi yang ditimbulkan.

Baca Juga: LINK LIVE Streaming Tottenham vs Man City di Mola TV: Rivalitas Jose Mourinho dan Pep Guardiola

Baca Juga: Kritik Pedas Fadli Zon Terkait 'Bubarkan FPI', Dewi Tanjung: yang Harus Dipecat Itu Kau

Baca Juga: PDIP Sebut Negara Perlu Respon Pembubaran FPI, Kemendagri: FPI Bukan Lagi Ormas yang Terdaftar

"Untuk itu perkenankan saya memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih yang tulus. Termasuk juga atas langkah dan respons pemerintah Tiongkok yang cepat dan efektif dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 dan dampak sosial ekonomi yang ditimbulkannya," tuturnya.

Lebih jauh melihat sejarah Tiongkok, menurutnya Tiongkok bukanlah negeri yang imperialis - ekspansionis atau berusaha menaklukan negara lainnya.

Sebaliknya menurutnya kekuatan Tiongkok di kancah global sejak zaman kerajaan mengedepankan kerja sama saling menguntungkan.

"Kekuatan Tiongkok dalam kancah global sejak zaman kerajaan dan dinasti adalah diplomasi yang mengedepankan kerja sama, yang saling menguntungkan dan saling menghormati satu sama lain," paparnya.

Baca Juga: Kabupaten Kendal Diguyur Hujan Lebat, 9 Desa di Wilayah Ini Terendam Banjir

Baca Juga: Gaduh Soal Pencopotan Baliho oleh TNI, Wagub DKI Jakarta: Tidak Sesuai, Pasti Ditertibkan

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka Dibuka 11 Januari 2021, Bima Arya Bilang Orang Tua Berhak Tidak Memberikan Izin

Sebab itu, Megawati berharap agar Tiongkok dapat terus menjaga jalan damai diplomasi dalam kebangkitannya dan terus bekerja sama di kancah global dengan semangat persaudaraan.

"Untuk itu saya sungguh, sungguh berharap agar Tiongkok tetap menjaga jalan damai dan diplomasi dalam kebangkitannya. Memberi ruang besar bagi kerja sama global yang saling menguntungkan dengan semangat persaudaraan," ungkap Megawati.

Lebih jauh lagi ia mengajak dunia Internasional dapat memaknai kebangkitan Tiongkok secara positif dan konstruktif.***

Editor: Amir Faisol

Tags

Terkini

Terpopuler