Jamaah Haji 2020 Batal Berangkat, Jokowi Panggil Tokoh Lintas Agama

3 Juni 2020, 10:37 WIB
Presiden kumpulkan tokoh lintas agama pascapembatalan keberangkatan haji. /ANTARA/Biro Pers Setpres/

PR BOGOR - Presiden Joko widodo (Jokowi) memanggil tokoh-tokoh lintas agama setelah memutuskan tidak memberangkatkan jamaah Haji ke Tanah Suci Makkah tahun ini.

Jokowi ditemani Wakil Presiden, KH Ma'ruf Amin melakukan pertemuan bersama tokoh lintas agama, bertempat di Istana Merdeka, Selasa 2 Juni 2020 sore.

Pembahasan dalam pertemuan itu menitik beratkan tentang pelaksanaan haji 2020.

Baca Juga: TKA Tiongkok Mengamuk di Bandara Banyuwangi, Imigrasi Jember: Haknya Tak Dipenuhi Perusahaan

Dalam pertemuan yang berlangsung pada pukul 15.00 WIB, Jokowi tidak lupa menjelaskan penanganan COVID-19. Sekaligus menjelaskan upaya yang telah dilakukan selama ini.

Jokowi menyampaikan, saat ini pendemi masih menghantui ratusan negara di dunia, tidak memandang apakah maju atau berkembang.

Demikian disampaikan Jokowi sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari ANTARA, Rabu 3 Juni 2020.

Baca Juga: Tak Dilengkapi SIKM, 18.000 Lebih Kendaraan Hendak Masuk Jakarta Dihadang Polisi

"Pandemi COVID-19 telah menyebar di 215 negara, baik negaara maju, berkembang, kaya, miskin, negara besar, kecil, semua terkena pandemi COVID-19," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, pandemi COVID-19 tidak hanya merusak tatanan kesehatan nasional namun juga bberimbasa banyak terhadap sektor lain, di antaranya ekonomi dan sosial.

"Masalahnya bukan di sisi kesehatan saja, tapi juga sudah masuk ke bidang lain seperti ekonomi dan sosial," ujar Jokowi.

Baca Juga: Status Darurat Dicabut, 2 Kota Besar di Jepang Konfirmasi Gelombang Kedua Kasus COVID-19

Jokowi juga meminta masukan dari tokoh-tokoh lintas agama yang hadir ke Istana Merdeka terkait kesiapan tatanan kehidupan baru atau ne normal.

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.

sementara tokoh lintas agama yang hadir di antaranya Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Helmi Fasihal Zani, Sekretaris Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu'ti.

Baca Juga: Unjuk Rasa Protes Kematian George Floyd di AS Berujung Kaos, 5 Polisi Tertembak

Termasuk Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH. Muhyiddin Junaidi, Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), Pdt. Gomar Gultom, dan Ketua Umum Konfrensi Waligereja Indonesia (KWI), Ignatius Kardinal Suharyo.

Ada pula Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Mayjen TNI (Purn.) Wisnu Bawa Tenaya, Ketua Umum Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi), Arief Harsono, dan Ketua Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin), Xs. Budi Santoso Tanuwibowo.***

 

Editor: Amir Faisol

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler