PR BOGOR - Apakah Anda memiliki kebiasaan mandi di waktu tertentu? Seperti di waktu petang setelah pulang dari aktivitas di luar.
Atau apakah Anda memiliki kebiasaan mandi di waktu lain yang tidak lazim sebagaimana orang pada umumnya? Jika Anda seorang Muslim, waktu mandi ternyata menjadi salah satu aktivitas yang perlu diperhatikan.
Dalam Islam, hukum mandi bermacam-macam, termasuk salah satunya wajib bagi mereka yang tidak suci. Tidak suci dari haid, atau tidak suci dari junub. Namun, ternyata Islam juga memiliki aturan waktu bagi umatnya untuk mandi.
Baca Juga: Catat! Pemkot Bogor Larang Resepsi Pernikahan Selama Perpanjangan PPKM Level 4
Artikel ini tayang sebelumnya di Portal Jember dengan judul Islam Melarang Mandi di 3 Waktu Ini, Hati-hati Bisa Berakibat Kematian
Islam melarang tiga waktu ini bagi umatnya untuk mandi. Mengapa demikian? Berikut penjelasan ilmiah mengapa mandi di tiga waktu ini dilarang dan dapat menyebabkan kematian.
1. 30 Menit setelah Salat Ashar
Anda tidak disarankan untuk mandi lewat pukul 15.00 karena kondisi darah dalam tubuh sedang dalam keadaan panas.
Sehingga mandi pada waktu tersebut dapat mengakibatkan rasa lelah dan letih yang beresiko mengalami kematian mendadak.
2. Setelah Magrib
Pada pukul 18.00-19.00, kondisi jantung mulai lemah.
Jika Anda mandi pada jam-jam tersebut, tubuh bisa kaget dan mengalami kematian mendadak.
Baca Juga: 10 Kumpulan Ucapan HUT RI ke-76, Dirayakan pada 17 Agustus 2021
Mandi pada waktu itu juga bisa meningkatkan terjadinya resiko penyakit paru-paru basah.
3. Sesudah Salat Isya hingga Pukul 24.00
Jantung akan beristirahat sesudah waktu Isya (sekira pukul 19.00 lewat).
Mandi pada saat itu akan menyebabkan terjadinya kerusakan jantung bahkan mandi pada waktu itu juga merupakan sebab Anda mengalami rheumatic.
Intinya, mandi pada waktu sesudah pukul 19.00 hingga tengah malam memang tidak disarankan.*** (Siska Anggraeni/Portal Jember)