PR BOGOR - Bupati Bogor Ade Yasin, dengan tegas meminta kepada pihak perusahaan pertambangan di atas lahan yang berada di wilayah Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor untuk menanggulangi akibat longsor.
Pasalnya, akibat adanyanya penambangan di kawasan tersebut menjadi penyebab utama terjadinya longsor di Desa Cipinang, Bogor.
Sebagimana dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari laman bogorkab.go.id, peristiwa longsor terjadi saat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi pada Selasa 3 Agustus 2021, pukul 4.30 WIB.
Baca Juga: 10 Kumpulan Ucapan HUT RI ke-76, Dirayakan pada 17 Agustus 2021
Akibatnya tebing setinggi puluhan meter di Kampung Ciater, Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, longsor.
Menurut Ade Yasin, bahwa wilayah tersebut memang rawan longsor bahkan dinilai membahayakan, ucapnya, saat meninjau lokasi longsor, Kamis 5 Agustus 2021.
"Ini area berbahaya dan memang rawan terjadi longsor. Kemungkinan bisa terjadi longsor berikutnya jika tidak cepat-cepat diantisipasi," ujar Ade Yasin.
Sementara itu, di Instagram @ademunawarohyasin, Ade Yasin, mengatakan bahwa tebing yang longsor tersebut berdampak pada beberapa sarana prasarana di wilayah setempat.
"Pagi tadi (kemarin-red), saya meninjau longsor di Desa Cipinang Kecamatan Rumpin. Tebing dengan kedalaman puluhan meter mengalami longsor dan berdampak pada ruas jalan penghubung antar desa terputus," kata Ade Yasin.