PR BOGOR - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo sebagai salah satu orang dekat Presiden Donald Trump sempat menyampaikan manuvernya perihal hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) AS 2020 yang dimenangkan Joe Biden.
Mike Pompoe meyakini bila saja suarat suara yang dihitung sah maka Donald Trump lah yang akan menang dan melanjutkan kekuasaan di Amerika.
Namun, dengan sangat mengejutkan, Mike Pompeo justru memberikan pernyataan yang seolah Republik lunak atas kemenangan Joe Biden pada Pemilu AS 2020, tahun ini.
Baca Juga: Gatot Nurmantyo Tak Bisa Hadir ke Istana, Mahfud MD: Anugerah Bintang Mahaputera Tetap Diberikan
Baca Juga: ARMY Temukan Pesona Lain Jungkook, Lebih Menarik Dilihat Saat Minum Alkohol Dibanding Susu
Baca Juga: Anies Baswedan Buru-Buru Sowan ke Habib Rizieq Shihab, Beda, Gubernur Ridwan Kamil Masih Mikir-Mikir
“Saya sangat yakin bahwa kami akan memiliki transisi yang baik, bahwa kami akan memastikan siapa pun yang menjabat pada siang hari tanggal 20 Januari memiliki semua alat yang tersedia sehingga kami tidak melewatkan satu hal pun dengan kapasitas untuk menjaga keamanan Amerika," Kata Pompeo sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-bogor.com dari The Strait Times, Rabu, 11 November 2020.
Pernyataan itu seolah kontraproduktif dengan sikapnya dalam acaara breifing Kementerian Luar Negeri dengan mengatakan sebetulnya langkah Donald Trump untuk melanjutkan pemerintahan masih mulus.
Alhasil, sahabatnya, Donald Trump langsung memberikan pujian atas pernyataan yang disampaikan Mike Pompeo itu.