Mencekam, Korban Aksi Teror di Wina Austria Bertambah Jadi 5 Orang Termasuk Seorang Simpatisan ISIS

- 4 November 2020, 07:30 WIB
ILUSTRASI terorisme.* /desy/Isu Bogor
ILUSTRASI terorisme.* /desy/Isu Bogor /

"Austria selama lebih dari 75 tahun telah menjadi demokrasi yang kuat, demokrasi yang matang, negara yang identitasnya dicirikan oleh nilai-nilai dan hak-hak dasar, dengan kebebasan berekspresi, supremasi hukum, tetapi juga toleransi dalam hidup berdampingan dengan manusia," ucapnya.

Di tempat lain, Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump juga mengungkapkan dukungannya kepada Austria setelah terjadi serangan tersebut.

Baca Juga: Reaksi Pimpinan Dunia dari Emmanuel Macron hingga Erdogan dan Putin atas Serangan ISIS di Wina

"Doa kami bersama orang-orang Wina setelah aksi terorisme keji lainnya di Eropa,” tulis Trump di akun Twitter-nya.

Trump menambahkan, AS mendukung Austria, Perancis, dan seluruh Eropa dalam perang melawan terorisme.

"Serangan jahat terhadap orang yang tidak bersalah ini harus dihentikan," lanjut Trump.

Militer Austria mengerahkan personelnya untuk menjaga situs-situs utama di Wina, membebaskan polisi untuk melanjutkan penyelidikan.

Jerman dan Hongaria telah menawarkan untuk mengirim unit polisi taktis untuk mendukung Austria.***

Halaman:

Editor: Aldi Sultan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah