5 Orang Tewas Akibat Bencana Banjir Besar di Tamil Nandu India Selatan

- 19 Desember 2023, 20:30 WIB
Banjir besar melanda wilayah Tamin Nandu di India pada Selasa (19/12). Bencana itu terjadi setelah hujan deras yang mengguyur wilayah itu dalam beberapa hari terakhir.
Banjir besar melanda wilayah Tamin Nandu di India pada Selasa (19/12). Bencana itu terjadi setelah hujan deras yang mengguyur wilayah itu dalam beberapa hari terakhir. /Foto: REUTERS/Stringe

PEMBRITA BOGOR - Beberapa bagian wilayah di Tamil Nadu, India selatan, terendam banjir akibat hujan deras. Banjir mengakibatkan layanan kereta api terhenti dan ratusan orang terdampar.

Banjir terjadi saat daerah itu belum pulih dari rusaknya Badai Michaung yang menghantam wilayah pantai bulan Desember 2023 ini dan menewaskan setidaknya 13 orang.

Melansir REUTERS, curah hujan di Tamil Nadu mencapai 50 mm di antara Minggu dan Senin, jauh melebihi rata-rata normal 2,5 mm, demikian laporan badan cuaca yang memperkirakan hujan akan berlanjut hingga Selasa.

Menurut media setempat, Banjir dan kecelakaan karena hujan menewaskan setidaknya lima orang yang sebagian besar terjadi di daerah Tuticorin, Tirunelveli, Tenkasi dan Kanyakumari.

Seluruh kawasan itu masih terendam pada Selasa, di mana rumah penduduk terlihat seperti pulau-pulau dikelilingi air berwarna coklat dan berlumpur, menurut laporan video dari kantor berita India ANI.

Baca Juga: 331 Rumah Warga Terendam Banjir di Bogor Usai Dikepung Hujan Deras, 11 di Antaranya Rusak Parah

Tim penyelamat dengan perahu karet berusaha menyelamatkan warga yang terjebak di rumah dan kuil. Petugas juga memberikan makanan kepada warga yang tidak dapat dievakuasi.

Seorang sukarelawan menawarkan bantuan makanan kepada seorang warga setelah rumahnya sebagian terendam akibat hujan lebat yang disebabkan oleh Topan Michaung, di Chennai, India.
Seorang sukarelawan menawarkan bantuan makanan kepada seorang warga setelah rumahnya sebagian terendam akibat hujan lebat yang disebabkan oleh Topan Michaung, di Chennai, India. /Foto: REUTERS/Stringer

Seorang penduduk Tirunelveli, P. Veeramanikandan menjadi sukarelawan yang ikut serta dalam operasi penyelamatan mengatakan, masih ada beberapa tempat yang sangat sulit dijangkau.

Halaman:

Editor: Khairul Anwar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x