PR BOGOR - Pemerintah Malaysia menegaskan siap menerapkan karantina wilayah (lockdown) yang kedua kalinya bila kasus baru Covid-19 melebihi seratus per hari.
"Jika (kasus baru Covid-19) mencapai tiga digit, kami tidak punya pilihan selain memperkenalkan kembali MCO (Movement Control Order) dan kami akan melihat," kata Menteri Pertahanan Malaysia Ismail Sabri Yaakob diberitakan di Wartaekonomi.co.id untuk konten sindikasi Republika, Minggu 26 Juli 2020.
Ismail Sabri tak menampik, penerapan kembali MCO akan menyulitkan kegiatan masyarakat, termasuk mereka yang ingin bekerja.
Baca Juga: Presiden Jokowi Panggil 6 Menteri, Sri Mulyani: Diminta Pangkas Anggaran di Kementerian Mereka
Meningkatnya kasus baru Covid-19 di negaranya terjadi karena adanya faktor kepuasan masyarakat, melupakan protokol kesehatan.
"Tapi langkah ini harus diambil," ujarnya.
"Ini karena publik sudah lupa apa yang perlu dilakukan ketika kita meringankan prosedur operasi standar dan jumlah kasus mulai meningkat lagi," ucapnya.
Baca Juga: Buntut Hagia Sophia Dialihfungsikan Sebagai Masjid, PM Yunani Tuding Turki Pembuat Onar
Malaysia melaporkan 23 kasus baru Covid-19 hingga Sabtu 25 Juli 2020. Jumlahnya meningkat dua kasus dibandingkan hari sebelumnya.