PR BOGOR - Otoritas Badan Manajemen Bencana (AFAD) Turki setidaknya ada 296 gempa susulan dengan 27 lainnya berkekuatan 4,0.
Melansir Anadolu, 24 orang meninggal dunia dalam gempa yang berkekuatan 6,6 skala Richter mengguncang Izmir di Laut Aegea Turki, sementara 804 orang terluka.
Menteri Kesehatan Fahrettin Koca mengatakan 435 orang saat ini menerima perawatan, sementara 25 orang dalam perawatan intensif dan sembilan sedang menjalani operasi.
Baca Juga: Turki Berduka, Diguncang Gempa 7,0 Magnitudo hingga Ratusan Orang Terluka, Belasan Orang Tewas
Dia juga mengatakan, 364 dipulangkan dari rumah sakit, setelah menyelesaikan perawatan.
Timnya kini terus bekerja di Izmir untuk "mengurangi rasa sakit.
Operasi pencarian dan penyelamatan telah diselesaikan di delapan gedung di Izmir. Izmir merupakan kota terbesar ketiga di Turki berdasarakan populasi.
Dikatakan Menteri Lingkungan dan Urbanisasi Murat Kurum, SAR berlanjut di sembilan kota lainnya. Pekerjaan penilaian kerusakan dimulai di gedung-gedung umum.
Baca Juga: Sudah Lama Diincar AS, 7 Pimpinan Al-Qaeda di Suriah Dibunuh Militer Afghanistan saat Makan Malam
AFAD mengatakan gempa terjadi pada pukul 2.51 waktu setempat (1151GMT) pada kedalaman 16,54 kilometer (10 mil).
Dikatakan salah satu korban jiwa tenggelam.
Sementara Gubernur Izmir Yavuz Selim Kosger mengatakan, gempa tersebut memicu tsunami sebagian di distrik pesisir Seferihisar, yang menyebabkan sedikitnya satu orang terluka.
Baca Juga: Akui Memang Muak dengan 'Serangan' Prancis, Mahathir: Muslim Tak Pernah Balas Dendam Isu Masa Lalu
Untuk mendukung operasi pencarian, ototritas kini menerjunkan 475 kendaraan dan hampir 4.000 petugas penyelamat, bersama dengan 20 anjing pelacak.
Komando Penjaga Pantai berpartisipasi dengan 116 personel, 11 perahu, tiga helikopter dan satu tim selam.
Bulan Sabit Merah Turki mengirim 112 staf, 137 relawan, 27 kendaraan dan lima dapur lapangan bergerak dengan kapasitas untuk melayani lebih dari 25.000 orang.
Baca Juga: Buntut Sikap Emmanuel Macron, PA 212 dan Kawan-Kawan Siap Kepung Kantor Dubes Prancis di Jakarta
Juga, 960 tenda bencana, 4.500 selimut, 3.672 tempat tidur dikirim ke wilayah tersebut, menurut AFAD.
Hampir 114.500 masker dan 5.000 disinfektan dikirim ke wilayah tersebut untuk didistribusikan oleh tim kesehatan masyarakat dan dukungan psikososial Bulan Sabit Merah Turki.
Lima juta lira Turki (USD600.000) dikirim ke wilayah tersebut oleh Kementerian Keluarga, Tenaga Kerja dan Sosial, dan 3 juta lira (USD360.000) disediakan oleh AFAD.***