PEMBRITA BOGOR - Seorang kakek jemaah haji Indonesia asal Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Idun Rohim Zen dikabarkan menghilang di Mekkah, Arab Saudi. Kakek berusia 87 tahun itu sudah menghilang selama hampir satu bulan. Hingga kini masih belum ditemukan.
Idun tergabung ke dalam Kelompok Terbang (Kloter) 20 bersama 59 jemaah haji lainnya yang juga ikut diberangkatkan ke Arab Saudi. Sementara itu, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas memerintahkan pencarian dilakukan tanpa batas waktu.
"Pencarian masih, masih terus dilakukan. Saya sudah perintahkan kepada para petugas terutama bagian linjam (perlindungan jemaah) yang masih ada di sana untuk mencari jemaah haji hilang tanpa batas waktu," tuturnya kepada awak media di Bandara Soekarno Hatta, Tangeran, Banten, Kamis, 27 Juli 2023 sebagaimana dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari laman Kemenag.
Gus Men, sapaan akrab Yaqut, mengatakan jajaran petugas linjam bakal bekerjasama dengan otoritas Arab Saudi guna mempermudah proses pencarian. Lebih lanjut, pencaria akan diberhentikan jika sudah ada pernyataan dari otoritas terkait.
"Sampai kemudian pihak otoritas Arab Saudi yang menyatakan bahwa memang yang bersangkutan sudah tidak bisa ditemukan, baru dihentikan," lanjutnya.
Kronologi Kejadian Jemaah Haji Hilang Idun Rohim di Mekkah
Jam'an, anak dari Idun Rohi Zen menyebut orang tuanya itu pertama kali mendaftar haji pada tahun 2014 lalu bersamaan dengan Istrinya.
Belum genap 10 tahun, Idun sudah diperbolehkan untuk berangkat haji lebih dulu, sebab dirinya masuk ke dalam katergori lansia yang wajib didahulukan. Lalu pihak keluarga yang mendengar itu langsung mempersiapkan kebutuhan Idun selama di Arab Saudi.
"Tepat pada 18 Juni lalu kami keluarga besar mengantar Ayah ke Asrama Haji Palembang," ungkap Jam’an, Senin, 10 Juli 2023 lalu.
Setelah sehari di Asrama Haji Palembang, keesokannya Idun diberangkatkan ke Arab Saudi bersamaan dengan 59 jemaah haji lainnya.
Baca Juga: Mantul! Warung Bakso di Cibinong Bogor Ini Bisa Makan Sepuasnya, Pantang Pulang Sebelum Kenyang
"Sesampainya di Mekkah, pengurus agen haji mengabari kami kalau dia (Idun) sudah sampai," tuturnya.
Keluarga Idun dibuat senang dengan diinformasikannya kabar bahwa Idun sampai dengan selamat, namun hal itu tidak berlangsung lama. Mereka dikejutkan dengan kabar bahwa ayahnya sempat menghilang.
"Setelah 4 hari di sana kami mendapatkan kabar kalau ayah hilang dan ditemukan di Rumah Sakit sedang dirawat karena darah tinggi," ungkapnya.
Setelah selesai dirawat di rumah sakit, Idun kembali melakukan aktivitas menjalani ibadah haji bersama yang lainnya. Namun saat sedang melaksanakan wukuf di Arafah, Idun meminta izin untuk pergi ke Toilet dan tidak kunjung kembali.
"Sewaktu ditunggu oleh rombongan, orang tua saya ini tidak lagi kembali ke lokasi dan setelah dicari tak kunjung ditemukan hingga sekarang," jelasnya.
Sanuda (72) istri dari Idun Rohim tak henti-hentinya menangis sambil mengharapkan agar suaminya itu dapat ditemukan dengan segera dan dipulangkan.
Baca Juga: Inilah Kota Terdingin di Jawa Barat yang Bikin Menggigil, Cocok Buat Staycation sama Pasangan
Terhitung hingga saat ini Idun sudah menghilang selama 30 hari. Bila sesuai jadwal, jemaah haji yang termasuk kedalam Kloter 20, akan pulang ke Tanah Air pada Sabtu, 29 Juli 2023, tiba di Indonesia pada Minggu, 30 Juli 2023.
Dapatkan update berita pilihan seputar Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***