PR BOGOR – Pemasangan cincin di prosesi pernikahan sudah menjadi hal ‘wajib’ dilakukan oleh setiap pasangan calon pengantin.
Biasanya, dan mayoritas, prosesi pemasangan atau pemakaian cincin ini dilakukan setelah mempelai pria melakukan ijab kabul.
Seperti yang kita tahu, pemasangan cincin ini dilakukan di jari manis. Tapi pernakah kamu tahu kenapa cincin itu dikenakan di jari manis? Apa makna dibalik ini?
Dikutip dari Fact Site, cincin pernikahan ternyata sudah digunakan sejak zaman Mesir, yang kemudian populer dan menjadi budaya di hampir seluruh penjuru dunia sejak abad kesembilan.
Bagi bangsa Romawi, jari manis diyakini memiliki urat nadi atau pembuluh darah yang mengalir langsung ke jantung.
Tidak heran, bangsa Romawi memiliki jari manis sebagai tempat ‘menyimpan simbol cinta’ bagi dua pasangan.
"Secara historis, cincin kawin telah didokumentasikan untuk dikenakan di setiap jari, bahkan ibu jari," kata ahli perhiasan Stephanie Selle, seperti dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari Brides.
Menurut Selle, orang-orang Romawi menyebut jari manis sebagai Vena Amoris atau saluran urat nadi yang terhubung langsung dengan jantung.