Fans Stray Kids Ramai-ramai Boikot Lagu Kolaborasi dengan Charlie Puth, Apa Alasannya?

- 17 April 2024, 16:00 WIB
Stray Kids akan berkolaborasi dengan Charlie Puth, namun fans banyak yang tidak setuju hingga memboikot. Apa alasannya?
Stray Kids akan berkolaborasi dengan Charlie Puth, namun fans banyak yang tidak setuju hingga memboikot. Apa alasannya? /Foto: Twitter/@Stray_Kids

PEMBRITA BOGOR - Stray Kids akan segera merilis single digital terbaru mereka, "Lose My Breath", yang akan dirilis pada 10 Mei mendatang bersama penyanyi asal Amerika Serikat, Charlie Puth. Namun, fans Stray Kids, STAY, memboikot lagu ini karena Charlie Puth dianggap pro zionis Israel penjajah. Kok bisa?

Kolaborasi dengan Charlie Puth menimbulkan beragam reaksi dari penggemar. Sejumlah komentar di media sosial Stray Kids mencerminkan kekecewaan beberapa penggemar terhadap kolaborasi tersebut.

"Gak ada penyanyi yang bisa diajak collab apa sampe ajak orang yang pro zionis?" ucap akun @redrubxxxx di platform X.

Bahkan, ada yang berencana memboikot perilisan ini, dengan harapan lagu tersebut akan dirilis tanpa kehadiran Charlie Puth.

"Charlie Puth itu zionis ye, jangan lupa boikot lagunya," jelas akun @arlnsxxx.

Mengapa STAY ingin memboikot lagu idolanya, Stray Kids bersama dengan Charlie Puth? Lalu, apa yang menyebabkan Charlie Puth jadi pro zionis Israel? Berikut penjelasannya.

Alasan Charlie Puth Dicap Pro Zionis Israel Penjajah

Charlie Puth.
Charlie Puth. /Foto: YouTube Charlie Puth

Menurut beberapa penggemar, alasan di balik rencana boikot ini adalah karena keyakinan bahwa Charlie Puth adalah seorang pendukung zionis dan memiliki pandangan yang kontroversial terhadap konflik Israel-Palestina.

Sejak Oktober 2023, kesadaran akan perang di wilayah tersebut semakin meningkat, dengan jumlah korban yang terus bertambah.

Kementerian Kesehatan di Gaza mencatat jumlah korban tewas warga Palestina telah mencapai 33.843 jiwa, dan sekitar 76.575 orang terluka akibat serangan Israel.

Charlie Puth, bersama dengan beberapa temannya, telah terlihat aktif dalam mendukung Israel di media sosial.

Menurut laporan dari Koreaboo, Charlie Puth telah menjadi pendukung terbuka Israel sejak 2015.

Banyak netizen yang mengambil sikap dengan menghentikan dukungan terhadapnya, mengingat hubungannya dengan orang-orang yang dianggap sebagai pendukung zionis.

Selain itu, Charlie Puth juga telah menuai kontroversi dalam pandangan sosial lainnya.

Dalam beberapa kesempatan, ia dianggap telah menunjukkan islamofobia dengan mendukung komentar aktor Noah Schnapp yang membagikan stiker "zionism is sexy" dalam laman Instagramnya.

Ia juga dicap sebagai pendukung pemerkosa dengan membela Dr. Luke sebagai terduga pelaku pemerkosaan dan pelecehan seksual terhadap artis Kesha. 

Koreaboo juga berkata jejak digital Charlie Puth menunjukkan bahwa ia merupakan pendukung Donald Trump.

Baca Juga: Siap-siap! New Jeans, SEVENTEEN, dan Stray Kidz Hadir di Golden Disc Awards 2024 Jakarta

Reaksi penggemar Stray Kids terhadap kolaborasi ini sangat bervariasi.

Meskipun ada yang memutuskan untuk tetap mendukung perilisan lagu tersebut, banyak juga yang merasa kecewa dengan pilihan JYP Entertainment untuk berkolaborasi dengan sosok yang kontroversial.

Mereka yang merasa tidak setuju dengan pandangan Charlie Puth bahkan berencana untuk terus memboikot lagu ini hingga rilis pada 10 Mei 2024 mendatang.***

Editor: Muhammad Rizky Suryana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah