Network
PEMBRITA BOGOR - Cashflow Quadrant adalah suatu diagram atau menggambarkan bagaimana cara seseorang untuk mendapat penghasilan.
Dikutip dari akun Instagram @prakerja.go.id, bahwa Cashflow Quadrant merupakan konsep yang diperkenalkan oleh penulis sekaligus investor Robert T Kiyosaki.
Dalam bukunya itu, Robert menjelaskan tujuan Cashflow Quadrant ialah untuk membantu seseorang meraih kebebasan finansial.
Mungkin ada diantara kita yang sudah mendengar mengenai Cashflow Quadrant ini, dan juga ada yang baru pertama kali mendengarnya.
Kita akan mempelajari setiap bagian yang ada pada Cashflow Quadrant, untuk mengetahui juga posisi kita ada di bagian yang mana?.
Tujuannya untuk membantu seseorang meraih kebebasan finansial. Karena dengan kebebasan finansial, seseorang akan memiliki kebebasan pribadi.
Baca Juga: Ditanami 1.170 Pohon, Hutan Kota Pakansari Bogor Diresmikan
Selain itu, seseorang dapat pula memiliki waktu luang. Sehingga ia bisa melakukan hal-hal yang diminatinya.
Adapun cashflow quadrant terbagi menjadi empat, yakni:
1. Kuadran E untuk Employee, maksudnya adalah rang-orang di kuadran E memiliki pendapatan tetap berupa gaji bulanan yang diberikan oleh perusahaan atau bisnis yang bukan milik orang tersebut.
2. Kuadran S untuk Self-Employed, artinya orang-orang di kuadran S akan mendapatkan pendapatan sebesar usaha atau kerja keras yang mereka lakukan.
Baca Juga: Bikin Resah Warga, Anggota Gangster 'Kapal Api' Bogor Ditangkap
3. Kuadran B untuk Business Owner, yaitu orang yang mendapatkan penghasilan tanpa harus terlibat langsung dalam kegiatan operasi perusahaannya. Karena telah memiliki sistem yang bekerja.
4. Kuadran I untuk Investor, adalah rang yang mendapatkan penghasilan dari hasil investasi yang mereka percayakan kepada orang yang memiliki sistem, yaitu kuadran B.
Nah itu dia penjelasan singkat tentang apa itu Cashflow Quadrant, semoga dapat dipahami dan bermanfaat.
Baca Juga: Video Detik-detik Pria Jatuh dari Lantai 3 BTM Bogor
Ikuti informasi lengkap dan menarik lainnya seputar Bogor, Jawa Barat, dan berita nasional hanya di Google News Pikiran Rakyat Bogor.***
