Sanksi pada Huawei ini akibat dari perang dagang yang dilakukan China dan Amerika yang semakin memanas. Huawei dilarang menggunakan chip dari AS. AS juga menekan pabrik pembuatan chipset Huawei di Taiwan agar berhenti beeoperasi.
AS juga melarang Google bekerja sama dengan Huawei. Akibatnya, pengguna ponsel anyar Huawei mulai dari P30 tidak bisa lagi mengakses berbagai layanan Google.
Hal ini semakin mempersulit keadaan Huawei. Dengan kondisi itu para distributor ponsel pintar di China pun akhirnya memutuskan untuk menjual brand lain selain Huawei.
Counterpoint menyebutkan Seri Honor Huawei didapuk sebagai penyebab Huawei mengalami penurunan penjualan yang lebih jauh lagi.
Meski penelitian ini hanya dilakukan dalam satu bulan, Counterpoint memperkirakan tren penurunan penjualan brand ponsel pintar Huawei masih dapat terjadi pada 2021.
Baca Juga: Cair Bulan Ini, Cara Daftar BLT Ibu Rumah Tangga Rp2,4 Juta dari Kemensos
Hal ini memberikan peluang bagi Oppo serta brand ponsel China lainnya seperti Vivo dan Xiaomi untuk mendapatkan peningkatan yang lebih lagi.***