Mars Diduga Pernah Alami Banjir Besar, Bukti Baru Pernah Ada Kehidupan, Begini Penjelasan Lengkapnya

- 23 November 2020, 19:57 WIB
PLANET Mars.*
PLANET Mars.* /Dok. NASA/

Air tersebut masuk ke Kawah Gale, kemudian digabungkan dengan air yang turun dari Gunung Sharp (di Kawah Gale) lalu menghasilkan banjir bandang dahsyat yang mengendapkan punggungan kerikil di Hummocky Plains Unit dan formasi ridge-and-trough band di Striated Unit.

“Kami mengidentifikasi banjir besar untuk pertama kalinya menggunakan data sedimentologi terperinci yang diamati oleh rover Curiosity. Deposit yang ditinggalkan oleh megafloods sebelumnya tidak diidentifikasi dengan data pengorbit," kata rekan penulis Alberto G. Fairén seorang ahli astrobiologi di College of Arts and Sciences.

Baca Juga: Sempat Dijanjikan, Kini Presiden Jokowi Justru akan Memotong Libur Panjang di Akhir Tahun Ini

Baca Juga: Terjerat Kasus Narkoba, Keponakan Ashanty, Millen Cyrus: Saya Minta Maaf, Saya Salah, Saya Nyesel

Baca Juga: Terpantau Gunung Merapi Alami Guguran Tebing Lava Lama, Begini Penjelasan dari BPPTKG Yogyakarta

Penulis utama Ezat Heydari, seorang profesor fisika di Jackson State University, berpendapat bahwa munculnya fitur berbentuk gelombang raksasa di lapisan sedimen kawah Gale Mars sering disebut 'mega ripples' atau antidunes yang tingginya sekitar 30 kaki dan berjarak sekitar 450 kaki.

“Dulunya Mars adalah planet yang sangat aktif dari sudut pandang geologis. Planet ini memiliki kondisi yang diperlukan untuk mendukung keberadaan air cair di permukaan dan di Bumi, di mana ada air, di situ ada kehidupan," kata Fairen.

Dia mengatakan, misi NASA Perseverance selanjutnya akan membuktikan lebih pasti bahwa Mars dulunya bisa dihuni oleh makhluk hidup.***

Halaman:

Editor: Yuni

Sumber: Tech Explorist


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x