Memanfaatkan kelemahan petenis berusia berusia 36 tahun itu, Sinner kembali mematahkan servis pada gim keenam dan merebut set tersebut ketika Djokovic melakukan pukulan forehand yang terlampau panjang.
Di set kedua, Djokovic berhasil menguasai permainan dengan meyakinkan. Namun, jumlah kesalahan yang dia lakukan terus meningkat.
Baca Juga: Australia Open: Tsitsipas Perlahan Bisa Menemukan Level Terbaiknya Meski Kalah di Set Pembuka
Djokovic meminta dukungan penonton dan teriakan "Nole" terdengar di stadion yang penuh sesak tetapi dia kembali tertinggal dua set. Dia mempertahankan servis dan set tersebut dilanjutkan ke tiebreak.
Di awal set keempat Djokovic kembali unggul tetapi Sinner bangkit untuk mendapatkan match point pertamanya.
Petenis berusia 36 itu kemudian mendapatkan kesempatan untuk merebut set tersebut, namun servisnya kembali mendapat tekanan untuk memberi Sinner keunggulan 3-1.
Hingga pada akhirnya, Sinner dengan berani menutup pertandingan dan mengakhiri dominasi di Melbourne Park.***