Profil Eng Hian, Pelatih Ganda Putri Greysia-Apriyani yang Raih Medali Emas di Olimpiade Tokyo 2020

3 Agustus 2021, 12:35 WIB
Pelatih kepala ganda putri Eng Hian sukses membawa Greysia Polii dan Apriyani Rahayu meraih medali emas bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020. /pbsi

PR BOGOR - Pasangan ganda putri badminton Indonesia Greysia Polii-Apriyani Rahayu menorehkan prestasi dengan meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

Greysia/Apriani berhasil menaklukkan pasangan China hen Qing Chen/Jia Yi Fan dalam dua set dengan skor akhir 21-19, 21-15 di final Olimpiade Tokyo 2020.

Pencapaian Greysia/Apriani mendapatkan medali emas ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 tentunya tak lepas dari peran pelatih Eng Hian.

Kesabaran, kegigihan, dan tangan dingin pelatih ini telah mengantarkan ganda putri Indonesia memecahkan rekor dan meraih emas di ajang Olimpiade untuk kali pertama kalinya.

Baca Juga: Link Streaming dan Sinopsis Pinocchio Episode 10 di NET TV: Dal Po Mengungkapkan Identitas Aslinya

Eng Hian adalah pria keturunan Tionghoa asal Solo yang telah lama berkiprah di dunia badminton Indonesia sejak lama.

Sebelum menjadi pelatih, Eng Hian menjadi salah satu atlet badminton yang membela Indonesia di berbagai ajang internasional.

Kariernya sebagai atlet badminton melejit pada 2003 hingga 2007 sebagai ganda putra yang berpasangan dengan sederet pemain ternama.

Nama Eng Hian memang tidak sepopuler ganda putra lainnya seperti Markis Kido/Hendra Setiawan, Candra Wijaya/Tony Gunawan, atau Sigit Budiarto.

Baca Juga: Pemerintah Perpanjang PPKM Level 4 di 141 Daerah, Berikut Daftarnya

Eng Hian pernah meraih medali emas nomor beregu putra pada SEA Games 1999 di Bandar Seri Begawan, Brunei.

Ia pun sempat memilih untuk membela Inggris sekitar 2001-2003 dan sempat menuai kontroversi, walaupun akhirnya kembali ke Tanah Air menjelang Olimpiade Athena 2004.

Eng Hian sempat berpasangan Flandy Limpele. Pasangan Eng Hian/Flandy Limpele menorehkan prestasi terbaik dengan mempersembahkan medali perunggu pada Olimpiade Athena 2004.

Selain Flandy Limpele, Eng Hian yang lahir di Surakarta, Jawa Tengah ini juga pernah berpasangan dengan Hermono Yuwono.

Baca Juga: Link Streaming Olimpiade Tokyo 2020, Semifinal Meksiko U-23 vs Brazil U-23, Tayang Hari Ini Pukul 15.00 WIB

Ia kemudian berpasangan dengan Rian Sukmawan pada 2006-2007.

Sayangnya, tak banyak prestasi yang ditorehkan kedua pasangan ini dan hanya mampu memberi gelar juara di ajang Big Bos Dutch Open 2006 dan New Zealand Open 2006.

Gelar tersebut menjadi penampilan terakhir Eng Hian sebagai pemain.

Kemudian, pada Maret 2014 Eng Hian kembali turun ke lapangan bulu tangkis.

Ia diminta Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) untuk melatih ganda putri di pelatnas Cipayung.

Baca Juga: Pemkab Bogor Umumkan 1.200 Penerima Beasiswa Pancakarsa Tanggal 7 Agustus 2021

Menjadi pelatih Greysia Polii/Apriyani Rahayu, tangan dingin Eng Hian membawa sederet rekor yang dipecahkan ganda putri asuhannya tersebut.

Bahkan Eng Hian sukses membawa Greysia/Apriani menjadi ganda putri Indonesia pertama yang berhasil menembus semifinal, final, dan merengkuh medali emas di Olimpiade.

Profil Eng Hian

Nama lengkap: Eng Hian
Tempat/tanggal lahir: Surakarta, 17 Mei 1977
Karier pebulu tangkis: 1999-2007
Karier pelatih: 2014 - sekarang (ganda putri)

Prestasi Eng Hian

Sepanjang kariernya sebagai pemain, Eng Hian telah berpartisipasi dan juga meraih gelar di berbagai ajang internasional.

- Juara kedua Hongkong Open 1997
- Indonesia Open 1998, 2000, dan 2002
- Juara Korea Open 1999
- Medali emas beregu putra SEA Games 1999
- Denmark Open 1998 dan 2000
- Malaysia Open 1998 dan 2000
- Singapore Open 2002
- All England Open 2002
- Swiss Open 2003 dan 2005
- Japan Open 2003
- German Open 2003
- Chinese Taipei Open 2003
- Medali perunggu Olimpiade Athena 2004 (bersama Flandy Limpele)
- Juara New Zealand Open 2006
- Dutch Open 2006

Pelatih:

Menjadi pelatih ganda putri Indonesia sejak 2014, Eng Hian telah mengantarkan pasangan ganda putri Indonesia meraih berbagai gelar juara.
- Medali emas Asian Games 2014 (Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari)
- French Open 2017 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- India Open 2018 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Medali emas SEA Games 2019 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Juara Ganda Putri Thailand Open 2021 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Medali emas Olimpiade Tokyo 2020 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu).***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Tags

Terkini

Terpopuler