Jokowi Beri Ucapan ke Biden dan Kamala Harris: Kemenangan Ini Refleksi dari Harapan Atas Demokrasi

- 8 November 2020, 14:27 WIB
Presiden RI Joko Widodo sampaikan selamat pada Presiden AS terpilih, Joe Biden hingga ungkap harapannya.*
Presiden RI Joko Widodo sampaikan selamat pada Presiden AS terpilih, Joe Biden hingga ungkap harapannya.* /Instagram.com/@jokowi/

PR BOGOR - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) memberikan ucapan selamat kepada presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden dan wakilnya, Kamala Harris.

"Selamat kepada @JoeBiden dan @KamalaHarris dalam pemilu historis ini. Kemenangan besar ini adalah refleksi dari harapan atas demokrasi," tulis Jokowi dalam akun instagramnya @jokowi, pada Minggu 8 November 2020.

Presiden Jokowi juga menyampaikan keinginannya untuk bekerja sama dengan Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Joe Biden.

Baca Juga: Terkuak, Jusuf Kalla Beberkan Alasan Jokowi Copot Rizal Ramli dari Menteri: Dia Tidak Bisa Pimpin

"Nantikan untuk bekerja sama dengan Anda dalam memperkuat kemitraan strategis Indonesia-AS dan mendorong kerja sama kita di bidang ekonomi, demokrasi, dan multilateralisme,” ucap Jokowi.

Diketahui, sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-bogor.com sebelumnya, kemitraan strategis kedua negara, telah terjalin lima tahun terakhir.

Selain itu, keterikatan antar dua negara ditunjukkan kala Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo mengunjungi Tanah Air.

Baca Juga: 4 Fakta Joe Biden Pemenang Pilpres AS 2020, dari Kegagalan hingga Berhasil Cetak Banyak Sejarah

Dalam lawatannya tersebut, Mike Pompeo diterima dengan baik oleh Presiden Joko Widodo dan Menlu Retno Marsudi.

Bahkan Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Republik Indonesia bermitra dengan baik, berteman dengan baik, serta dikatakannya bahwa Indonesia inginkan Amerika Serikat sebagai True Friend of Indonesia.

Selain itu, kabar baik bagi Indonesia belum lama ini hadir di tengah hantaman pandemi Covid-19.

Baca Juga: Duel Malam Ini, Big Match Man City yang Goyah Berisiko Melawan Liperpool yang Tak Kenal Lelah

Pasalnya Amerika Serikat, melalui United States Trade Representative (USTR) secara resmi mengeluarkan keputusan untuk memperpanjang pemberian fasilitas Generalized System of Preferences (GSP).

Berupa fasilitas pembebasan tarif bea masuk, yang diberikan secara unilateral oleh Pemerintah Amerika Serikat pada negara-negara berkembang.

Seperti dilaporkan sebelumnya, setelah empat hari, kandidat partai Demokrat Joe Biden memenangkan pemilihan presiden Amerika Serikat pada Sabtu 7 November 2020, sebagaimana dilaporkan sejumlah media.

Baca Juga: Diterpa Pandemi Covid-19, Terhitung hingga Kuartal III 2020 Maskapai Garuda Rugi hingga Rp15 Triliun

Kepastian itu diperoleh setelah Biden merebut Pennsylvania dan Nevada sehingga total sementara perolehan suara elektoral bagi Biden adalah 290 suara elektoral atau 20 suara elektoral lebih banyak dari batas 270 suara elektoral agar memenangkan pemilihan presiden AS tahun ini.

Biden yang akan menjadi presiden AS yang ke-46 itu masih bisa menambah 16 suara elektoral dari Georgia dan tengah membuntuti Trump di North Carolina yang memiliki 15 suara elektoral.

Biden bersama Kamala Harris juga unggul baik dalam suara elektoral maupun popular vote setelah juga melampaui Trump dalam jumlah popular vote, 75 juta suara melawan 70,6 juta suara.

Baca Juga: Duel Big Match Man City vs Liverpool Malam Ini, Raheem Sterling Masih Jadi Andalan Pep Guardiola

Pasangan Biden-Harris dijadwalkan dilantik pada 20 Januari 2021. Mereka akan memimpin AS hingga 2025.***

Editor: Yuni

Sumber: Instagram @jokowi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah