Menelaah Pidato AHY, Demokrasi 'Suram', Otoritas Diminta Dengarkan Rakyatnya Bila Mau Dihormati

- 26 September 2020, 16:18 WIB
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)./* nett
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)./* nett /

"Jangan karena kita tidak tahan menghadapi kritik, lalu lintas kebebasan sipil, dan kualitas demokrasi kita korbankan. Kritik dari masyarakat, adalah ekspresi kepedulian rakyat, terhadap pemimpinnya, dan kecintaan rakyat, negaranya. Rakyat ingin negara, pemerintah, dan para pemimpinnya, sukses," tutur AHY.

AHY mengajak pemerintah mendengarkan suara rakyat. Rakyat akan menghormati dan mencintai pemimpinnya bilamana pemerintah pusat atau pun daerah mau mendengarkan mereka.

Baca Juga: Kekayaan Menantu Jokowi Bobby Nasution di Pilkada 2020, Sumbernya dari Veteran Cafe hingga Apartemen

Gerakan reformasi tahun 1998 diperoleh masyarakat Indonesia, dan gerakan-gerakan rakyat lainnya diperoleh tidaklah mudah.

"Yang membutuhkan perjuangan yang membutuhkan pengorbanan, keringat, darah, air mata dan bahkan nyawa dari para aktivis, mahasiswa, dan para pejuang demokrasi lainnya, AHY menunjukkan bahwa perangkat dan instrumen demokrasi ini harus dipastikan tetap berjalan , sesuai tatanan.

“Ini penting, agar demokrasi kita tidak berjalan pincang. Jangan justru, mundur lagi ke belakang. Terlalu mahal, harga yang harus kita bayar, jika kita harus kembali lagi, ke zaman sebelum reformasi,” tegas AHY.

Baca Juga: Pelayanan Disdukcapil Brebes di Non Fisik TMMD Reguler Brebes

AHY menilai, membenahi demokrasi tak cukup dengan mendengarkan, tatanan demokrasi yang baik juga membutuhkan supremasi hukum. Hukum adalah panglima dalam kehidupan bernegara.

Dengan begitu, menurutnya, demokrasi harus berjalan di atas koridor hukum yang independen, netral dan impasrsial. Jangan sampai penegak hukum mudah diintervensi, dipolitisir, dan dimanipulasi.

AHY mengajak seluruh elemen bersama-sama memanipulasi, agar pedang keadilan, tidak tumpul ke atas, dan tajam ke bawah. Menurutnya, tidak ada keadilan, tidak ada kedamaian.

Halaman:

Editor: Amir Faisol


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah