PEMBRITA BOGOR - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) tegur Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyusul meninggalnya puluhan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pemilu 2024.
Wakil Ketua Komnas HAM Pramono Ubaid Tanthowi, berkata perlu pemberian masa istirahat kepada petugas lapangan serta mengurangi beban tugas yang berlebihan bagi mereka.
Tanthowi mengatakan, "KPU harus memberikan keleluasaan kepada petugas pemilu untuk mengambil waktu istirahat dan mengimbau agar petugas pemilu tidak segera melakukan aktivitas fisik berat."
Menurut Tanthowi, porsi kerja yang terlalu banyak menjadi salah satu penyebab banyaknya petugas yang jatuh sakit atau bahkan meninggal dunia selama menjalankan tugas pemilu.
Dia menambahkan, "Kami juga mendorong agar bagi petugas pemilu dilakukan pemeriksaan kesehatan, baik oleh Dinkes maupun oleh instansi lain, misalnya oleh kepolisian."
Dengan upaya tersebut, Tanthowi berharap tidak akan ada lagi kasus petugas KPPS yang mengalami sakit atau meninggal dunia selama masa Pemilu 2024.
Baca Juga: Petugas KPPS di Cilebut Bogor Meninggal saat Hitung Suara Pemilu 2024, Begini Tanggapan KPU