PSBB Jakarta Lanjut hingga Oktober, Anies Baswedan Klaim Kasus Positif Melandai, tapi Bodebek Naik

- 24 September 2020, 18:51 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersama Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersama Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria. /ANTARA

PR BOGOR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memperpanjang Kembali Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga 11 Oktober 2020.

Setelah sebelumnya PSBB ketat yang dilakukan pada 14 September hingga 25 September dinilai membuahkan hasil.

Dalam rapat koordinasi terkait antisipasi penyebaran kasus Covid-19 di Jabodetabek, Menko Kemaritiman dan Investasi menunjukan data, kasus di DKI melandai dan terkendali. Namun kawasan Bodetabek masih meningkat.

Baca Juga: Ribuan Kondom Bekas Didaur Ulang Disita Polisi, Oknum Memasoknya ke Pelanggan di Hotal dan Pasar

"Sehingga perlu penyelarasan langkah-langkah kebijakan. Menko Marives juga menyetujui perpanjangan otomatis PSBB DKI Jakarta selama dua minggu," ujar Anies Baswedan dalam keterangannya, sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-bogor.com dari RRI, Kamis, 24 September 2020.

Anies Baswedan menilai, kasus positif dan aktif di DKI Jakarta telah melandai, pada 12 hari pertama bulan September pertambahan kasus aktif sebanyak 49 persen atau 3.864 kasus.

Lanjutnya, lalu 12 hari berikutnya penambahan jumlah kasus masih terjadi, tapi menurun menjadi 12 persen atau 1.453 kasus.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Gaungkan Kembali Kebangkitan PKI, GP Ansor: Kekuasaan Ada Batas Waktunya Jenderall!

"Pelandaian grafik kasus aktif bukanlah tujuan akhir. Kita masih harus terus bekerja sama untuk memutus mata rantai penularan. Pemerintah terus tingkatkan 3T dan warga perlu berada di rumah dulu, hanya bepergian bila perlu sekali dan terapkan 3M," Ujar Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Halaman:

Editor: Amir Faisol


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x